Maskapai Batik Air Buka Rute Baru Denpasar-Adelaide, Gaet Wisatawan Australia

Batik Air
Maskapai Batik Air. (Instagram/@batikair)

TURISIAN.com – Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, terus memperluas sayapnya dalam melayani para pelancong internasional. Kali ini, giliran maskapai pilihan, Batik Air, yang membuka rute spesial.

Batik Air membuka rute penerbangan menuju Adelaide (ADL)-Denpasar (DPS) dan sebaliknya. Keputusan strategis ini diambil guna merangkul pasar Australia yang menjadi tujuan favorit wisatawan mancanegara ke Bali.

Dalam sebuah kesempatan di Kabupaten Badung, Jumat 10 November 2023, Handy Heryudhitiawan, General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, menjelaskan terkait  penambahan maskapai ini.

BACA JUGA: Asuransi Syariah Lirik Potensi Wisata Pulau Bali, Ini yang akan Mereka Garap

Saat ini, total  ada 36 maskapai yang beroperasi di bandara tersebut, melayani 30 destinasi internasional.

Australia, dengan delapan kota yang dilayani dari Bali, menjadi salah satu pasar utama. Kemudian, Melbourne, Sydney, dan Brisbane menempati posisi teratas dalam pemanfaatan layanan bandara.

“Permintaan yang terus meningkat memberikan optimisme bagi pertumbuhan sektor pariwisata di Bali. Dan Australia dianggap sebagai pasar yang sangat menjanjikan,” ujar Handy.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, dari total 508.297 kunjungan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai selama September 2023, sebanyak 25,40 persen.

BACA JUGA: Aktivitas ke Bandara Kertajati Butuh Waktu Perjalanan, Kemana Cari Kuliner?

Penyumbang wisatawan mancanegara

Atau 129.118 kunjungan berasal dari Australia. Angka ini menjadikan Australia sebagai penyumbang wisatawan mancanegara tertinggi ke Bali.

Selain Batik Air, pesawat-pesawat dari maskapai Jetstar dan Qantas juga melayani rute-rute ke kota di selatan Australia. Seperti Adelaide, Darwin, Perth, Brisbane, Melbourne, Sydney, Gold Coast, dan Cairns.

Jumlah ini bahkan melampaui angka sebelum masa pandemi COVID-19, menandakan pemulihan signifikan dalam industri penerbangan internasional.

BACA JUGA: Ini Alasan Penumpang Memilih Bandara Kertajati Jawa Barat

Sementara itu Bendri Mardas, Pelaksana Tugas Director Operation Batik Air, menambahkan bahwa untuk rute DPS-ADL-DPS, pesawat yang digunakan adalah Boeing 737-800NG.

Sebuah pesawat generasi modern dengan 12 kelas bisnis dan 150 kursi ekonomi. Pada penerbangan perdananya, pesawat ini membawa 5 penumpang kelas bisnis.

Dan 52 penumpang kelas ekonomi dengan nomor penerbangan ID-6012. Rute ini akan dioperasikan secara reguler setiap Senin dan Jumat.

BACA JUGA: Tinggal Hitungan Hari, Bandara Kertajati Beroperasi, Ini Jadwal Lengkapnya

Sedangkan  keputusan untuk membuka kembali rute ini, setelah sempat terhenti sebelum pandemi COVID-19, merupakan respons terhadap melihat potensi besar dari pasar Australia.

Bendri Mardas optimistis bahwa langkah ini tidak hanya memberikan akses ke destinasi Bali, tetapi juga membuka peluang untuk penerbangan lanjutan.

Seperti yang diharapkan dari Bangkok dan Singapura ke Denpasar dengan kemungkinan adanya rute lanjutan ke Australia.

Dengan demikian, langkah strategis Bandara I Gusti Ngurah Rai dan maskapai Batik Air ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi industri pariwisata Bali.

Disamping itu, juga bisa  meningkatkan konektivitas internasional di tengah pemulihan pasca-pandemi.

 

Pos terkait