Wisatawan Bisa Naik Dokar Hias Gratis di Bali, Ini Syaratnya

Dokar Hias
Kuda dan gerobak tradisional Indonesia 'Dokar' menunggu di jalan setapak di luar Hard Rock Cafe di Kuta, Bali. Foto: Turisian.com/iStock

TURISIAN.com – Jalan-jalan ke Kota Denpasar, Bali pengunjung sekarang bisa naik dokar hias berkeliling ke beberapa tempat wisata.

Sobat Turisian, yang ingin mencoba menaiki kendaraan tradisional ini tinggal memilih paket “city tour”.

Setelah dapat naik gratis, sambil lebih mengenal sejumlah objek wisataatau wisata perkotaan di daerah setempat.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Dezire Mulyani di Denpasar, Minggu, mengatakan delapan dokar hias gratis itu dioperasikan dari pukul 09.00-16 Wita, terhitung dari 10-17 Desember 2022.

BACA JUGA: Drama Musikal Calonarang Sedot Ribuan Pengunjung di Bali, Keliling 5 Kota

“Empat dokar mangkal di Pasar Badung dan empat dokar lainnya mangkal di Terminal Tegal, Jalan Imam Bonjol,” ujarnya.

Sedangkan rute dari dokar hias ini yakni untuk yang mangkal di Pasar Badung yakni Pasar Badung menuju ke Catur Muka, Jalan Surapati, Jalan Sugianyar, Jalan Beliton, Jalan Hasanuddin, dan kembali ke Pasar Badung.

Pasar Badung

Untuk yang mangkal di Terminal Tegal rutenya dari Terminal Tegal menuju ke Jalan Imam Bonjol, Jalan Gunung Merapi, Jalan Setiabudi, Jalan Sutomo, Jalan Gajah Mada, Jalan Sulawesi, Jalan Bukit Tunggal dan kembali ke Terminal Tegal.

BACA JUGA: 5 Aktivitas Seru dan Edukatif di Desa Wisata Mas, Ubud, Bali

Made Puja (48), salah satu satu kusir dokar yang ditemui di Pasar Badung mengatakan dokar gratis ini merupakan program akhir tahun yang dilaksanakan Pemkot Denpasar.

Menurut Puja, selama ini penumpang dokar akan ramai saat hari Sabtu dan Minggu. Bahkan dalam sehari untuk hari Sabtu dan Minggu dirinya bisa berkeliling sampai 16 kali.

Sementara untuk hari biasa meskipun sudah digratiskan hingga 17 Desember 2022 masih belum terlalu ramai.

BACA JUGA: Kota Kendari, Bangkitkan Kembali Musik Gambus Lewat Pojok Aspirasi

“Masyarakat kebanyakan tahunya gratis saat Sabtu dan Minggu. Paling sepi dapat lima kali jalan. Tetapi sudah saya sampaikan ke warga yang naik kalau gratis sampai tanggal 17 setiap hari,” ucapnya.

Untuk program dokar gratis ini, Puja mengaku dalam sehari dirinya dibayar Rp350 ribu. Lelaki yang tinggal di Jalan Sutomo Denpasar ini mengatakan sudah menjadi kusir dokar sejak tahun 1985.

“Suka duka pasti ada. Tetapi, yang penting mau keluar pasti dapat penumpang meskipun tidak banyak. Saya kalau sehari-hari mangkal di Pasar Kumbasari. Langganan saya pedagang,” katanya. ***

Sumber: Antaranews

Pos terkait