TURISIAN.com – Tanjakan cinta dan jalur neraka bagi pendaki di beberapa pegunungan ini seperti sebuah rangkaian cerita yang tak bisa dipisahkan.
Banyak pendaki yang dibuat berdegub jantungnya ketika harus melewati rute-rute tersebut. Maka, tak mengherankan kalau jalur tadi menjadi cukup familiar namanya di kalangan para pendaki.
Selain tanjakan cinta, ada juga jalur lain seperti tanjakan iblis yang kerap membuat para pendaki kelelahan karena kekejaman medan tempuhnya.
Namun, ternyata tanjakan cinta hanyalah secuil dari berbagai tanjakan terkenal di kalangan para pendaki yang memiliki medan menantang serta kisah unik di baliknya.
Dikutip Turisian.com- dari Instagram @exploregunung_ pada Kamis, 14 April 2022, berikut adalah 5 tanjakan paling terkenal di kalangan para pendaki gunung di Indonesia:
BACA JUGA: Berburu Keindahan Sunrise di Puncak Gunung Telomoyo Semarang
1. Tanjakan Cinta di Gunung Semeru
Bagi yang pernah menonton film berjudul ‘5 cm’ tentunya sudah tidak asing lagi dengan tanjakan yang satu ini.
Jalur ini memiliki kemiringan hingga 45 derajat dan merupakan akses yang harus dilalui oleh para pendaki yang ingin menuju ke puncak Mahameru.
Tanjakan Cinta sangat populer dengan sejumlah mitos yang membelakanginya, salah satu mitos yang paling populer adalah untuk tidak menoleh kebelakang ketika melewati jalur ini.
Karena jika menoleh kebelakang, konon kisah cinta kalian tidak akan berakhir bahagia, jadi jika melewati tanjakan ini pastikan untuk tetap menatap ke depan ya.
Melalui Jalur Linggarjati
2. Tanjakan Bapa Tere di Gunung Ciremai
Merupakan salah satu jalur menanjak yang menurut para pendaki sangat berat untuk dilalui dalam menaklukan Gunung Ciremai via jalur Linggarjati.
Mengapa disebut dengan Tanjakan Bapa Tere? Kalian akan paham ketika merasakan susahnya menanjak di jalur ini.
Sebab sudut kemiringan yang dimilikinya hampir vertikal dengan tinggi berkisar 10 hingga 15 meter.
Treknya pun sangat menantang, belum lagi jika mendaki dengan barang bawaan logistik seperti ransel yang berat, dipastikan proses menanjak akan seperti mendapat siksaan dari bapak tiri, namun itu hanyalah perumpamaan.
BACA JUGA: Candi Ijo Yogyakarta Berdiri Indah dengan Latar Gunung Merapi
Dibalik Cerita Yang Menyeramkan
3. Tanjakan Iblis di Gunung Salak
Dari namanya saja sudah terdengar menyeramkan bukan? Cobalah mendaki lewat jalur ini dan kalian akan paham mengapa salah satu rute menuju Gunung Salak ini dinamakan demikian.
Bayangkan saja, para pendaki diharuskan melewati medan dengan kemiringan yang nyaris vertikal hanya dengan seutas tali.
Tali tersebut terbuat dari plastik yang pada ujungnya disambung alakadarnya dengan menggunakan spanduk bekas.
Sepertinya tali tersebut dibuat seadanya oleh para pendaki yang entah kapan melalui medan terjal ini.
Maka sudah bisa dipastikan bahwa, kalian harus menanjak dengan hanya menggunakan seutas tali untuk menuju puncak.
Namun, jangan berbangga hati dulu karena ternyata beberapa puluh meter di atasnya masih terdapat medan curam yang harus dilalui.
Tanjakan Iblis sendiri terbentuk dari bongkahan batu gunung yang permukaannya sudah ditutupi oleh lumut dan sangat licin ketika hujan turun, jadi tetap hati-hati ketika melaluinya ya.
BACA JUGA: Wisata Alam Posong Temanggung, Sajikan Pesona Delapan Gunung
Puncak Gunung Kembang
4. Tanjakan Setan di Gunung Gede
Jalur untuk menuju puncak Gunung Gede yang satu ini terlihat sangat menyeramkan dan bisa membuat nyali menciut.
Karena Tanjakan Setan terdiri dari batuan gunung dengan kemiringan hampir 90 derajat, tingginya sendiri bukan main, yakni sekitar 30 hingga 50 meter.
Karena pijakannya berupa batuan dengan kemiringan yang terjal, maka ketika melewatinya kalian akan merasa seolah sedang melakukan panjat tebing.
Namun, disediakan pula pengaman berupa tali baja di sepanjang tanjakan yang bisa digunakan oleh setiap pendaki terutama untuk pendaki pemula.
Dinamakan dengan Tanjakan Setan, karena medan yang dilewati ini seolah-olah sedang menantang setan yang dianggap seperti musuh terakhir sebelum menang dan berhasil menuju puncak.
5. Tanjakan Mesra di Gunung Kembang
Terletak di pos 5 dalam akses menuju puncak Gunung Kembang dan berbeda dengan namanya tanjakan ini merupakan trek paling menantang di sepanjang jalur pendakian Gunung Kembang.
Menurut pihak pengelola basecamp setempat ternyata penamaan medan yang satu ini merupakan singkatan dari tanjakan menyiksa raga. Atau jalur neraka bagi pendaki.
***