Hindari Sambaran Petir, Wisatawan Diminta Hati-hati saat Camping di Gayatri

Camping di Gayatri
Ilustrasi sambaran petir. Foto:Getty Images/amriphoto)

TURISIAN.com – Wisatawan diminta berhati-hati saat berkemah di Camping Gayatri, di Kawasan Puncak Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Terutama ketika cuaca mendung dengan intensitas petir yang tinggi.

Ketika cuaca sedang memburuk, maka wisatawan diminta untuk mematikan telepon seluler (ponsel) agar tidak rentan oleh aktivitas magnetic.

Seperti yang peristiwa yang dialami pengunjung di Camp Gayatri, Sabtu 14 Mei 2022. Seorang wisatawan asal Bekasi, Jawa Barat, Ajeng Wahyuni (18) ditemukan meninggal di tempat. Peristiwa itu terjadi setelah tersambar petir saat berkemah di Camp Gayatri.

“Korban sedang memasak di depan tenda tempat korban menginap tersebut dan pada saat korban sedang memainkan handphone sambil memasak korban tersambar petir,” ungkap Kapolsek Cisarua Polres Bogor, Kompol Supriyanto di Bogor, Minggu 15 Mei 2022.

BACA JUGA: Ingin Coba Sosis Premium Ala Jerman, Datang aja ke Puncak Bogor

Tewas Tersambar Petir saat Camping di Gayatri

Menurutnya, peristiwa tersebut bermula ketika Ajeng bersama temannya Aldi Wijaya datang Camping di Gayatri pada Sabtu, 14 Mei 2022 sekitar pukul 13.15 WIB untuk melakukan kegiatan masak-masak.

Saat cuaca sedang mendung, Ajeng yang sedang memasak sembari memainkan ponsel di depan tenda kemah tiba-tiba tersambar petir sekitar pukul 15.15 WIB.

Supriyanto menyebutkan, saat itu juga pegawai Camp Gayatri bersama Babinsa serta Babhinmas Desa Citeko mengevakuasi Ajeng ke Rumah Sakit Paru Dr M Goenawan Partowidigdo (RSPG) Cisarua menggunakan ambulans.

“Oleh petugas, korban dibawa ke RSPG Cisarua dengan mobil ambulans desa untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” terang Supriyanto.

BACA JUGA: Pilih Camping di Malang atau Yogyakarta? Ini 5 Tempat Wajib Kamu Coba

Namun, hasil pemeriksaan menyatakan bahwa nyawa Ajeng yang merupakan warga Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, tak tertolong.

Ajeng bahkan dinyatakan meninggal dunia di tempat saat tersambar petir saat camping di Gayatri.

Di samping itu, Supriyanto mengimbau kepada para wisatawan agar tidak menggunakan ponsel. Atau melakukan kegiatan masak di luar ruangan saat cuaca buruk.

Karena aktivitas tersebut dapat memicu sambaran petir. Terlebih lokasi atau tempat berkemah di Gayatri berada pada ketinggian. Sehingga cukup rentan karena aktivitas petir yang tinggi, pada saat kondisi penghujan. ***

Sumber: Antaranews

 

Pos terkait