TURISIAN.com – Wahana kursi sultan adalah terobosan terbaru dari pihak pengelola Situ Gunung di Sukabumi.
Kursi sultan didesain sedemikian rupa sehingga tampak seperti kereta gantung. Terutama, saat akan dinaiki oleh para wisatawan dalam menyusuri keindahan alam Sukabumi.
Ketika berwisata ke Situ Gunung Sukabumi, fasilitas kursi sultan akan mengantar sobat Turisian dalam melintasi Sungai Curug Sawer.
Terdapat empat buah kursi sultan yang dibuat dari bahan dasar keranjang rotan warna-warni. Dan dioperasikan menggunakan bantuan mesin seperti dikutip TURISIAN.com- dari kanal Youtube @YC Vlog pada Rabu, 20 April 2022.
BACA JUGA: Geyser Cisolok, Semburan Air Panas Alami di Sukabumi yang Unik dan Langka
Karena hanya tersedia empat buah kursi, maka untuk menaikinya diwajibkan untuk mengantre.
Posisi kursi sultan cukup tinggi. Dan nantinya para pengunjung akan dibantu menggunakan dudukan yang terbuat dari kayu untuk bisa duduk diatas kursi tersebut.
Kursi berwarna-warni itu digantungkan diatas tali saat esin motor dinyalaka. Setelah, nantinya akan meluncur layaknya kereta gantung yang akan membawa kalian melintasi Curug Sawe sepanjang 100 meter.
Keseruan ketika melintasi curug inilah yang menjadi topik hangat di kalangan wisatawan yang telah mencobanya.
Karena tidak disediakan alas kaki atau pijakan di setiap kursinya yang membuat kaki kalian akan menggantung bebas di atas aliran sungai.
Bersiap ya, karena kursi yang diduduki bisa tiba-tiba berputar secara tak beraturan. Hal ini sebenarnya menjadi nilai plus karena secara tidak langsung akan membuat pengunjung untuk lebih bisa menikmati pemandangan sekitar.
BACA JUGA: Bakso Rujak Bi Enti, Semangkuk Kelezatan Unik dan Istimewa dari Bogor
Cara mengakses Lokasi Wahana Kursi Sultan
Buat kalian yang sudah membayar tiket di gerbang pintu masuk objek wisata jembatan Suspension Bridge. Maka selanjutnya akan dibawa oleh ojek sepeda motor di tempat pemberhentian restoran De’Balcony.
Pengunjung akan terlebih dahuluu disuguhkan aneka makanan pilihan seperti bubur kacang hijau, baso, pisang maupun singkong rebus serta aneka minuman ringan.
Setelah perut terisi kenyang, maka perjalanan berlanjut melewati jembatan gantung menuju Curug Sawer. Nah, ketika di Curug Sawer inilah kalian bisa menaiki wahana kursi sultan Situ Gunung.
BACA JUGA: Hobi Arung Jeram Rafting? Ini 4 Rafting Terbaik di Jabar yang Wajib Dicoba
Disarankan untuk datang di hari biasa, karena wahana yang satu ini akan ramai dipadati para pengunjung yang berlibur di akhir pekan ataupun hari libur nasional.
Pihak pengelola menambahkan sabuk pengaman untuk memastikan keselamatan para pengunjung ketika menaiki kursi sultan di sepanjang Curug Sawer.
Pos pemberhentian selalu dijaga oleh petugas setempat yang sekaligus akan mengarahkanmu ke arah pulang dengan melewati jembatan merah.
Sebagai informasi, jembatan merah merupakan jalur bagi wisatawan yang ingin menuju pintu keluar dengan panjang 150 meter, trek yang satu ini cukup menguji nyali karena akan jauh lebih terasa bergoyang jika dibandingkan degnan Suspension Bridge Sukabumi.
Ketika tiba di ujung jembatan, maka sabuk pengaman akan dilepaskan oleh petugas setempat dan akan dipanggilkan ojek motor untuk mengantarkan kalian kembali pulang.
BACA JUGA: Serba Ubi, 5 Lima Kudapan Khas Nusantara Menyambut Ramadhan
Harga Tiket
Wahana kursi sultan memang tengah digandrungi oleh para wisatawan, biaya naik wahana ini sudah termasuk di dalam harga tiket VIP Suspension Bridge, maka kalian tidak perlu membayar lagi.
Kecuali bagi wisatawan yang memegang tiket regular, maka harus menambah biaya ekstra sebesar Rp 40.000. Dengan demikian bagi kalian yang tidak ingin menaiki wahana ini maka hanya perlu berjalan langsung menuju jembatan.
Singkatnya, dengan tiket VIP pengunjung sudah mendapatkan fasilitas naik motor, memperoleh welcome drink dan aneka snack serta merasakan sensasi melewati Suspension Bridge.
Biaya tiket VIP adalah Rp 100.000 per orangnya, maka dengan sekali membayar kalian bisa merasakan paket komplit ketika berwisata alam di Sukabumi.
Sebagai catatan tambahan, ketika berwisata alangkah baiknya pengunjung tidak menghilangkan gelang tanda masuk, karena gelang tersebut akan digunakan untuk memperoleh pelayanan seperti welcome drink, snack dan naik motor ketika pulang nanti. ***