Masjid Gantarang Lalang Bata, Wisata Religi Bersejarah di Kepulauan Selayar

Masjid Gantarang Lalang Bata
Masjid Gantarang Lalang Bata Selayar. (Source: Disparbud Selayar)

TURISIAN.com – Buat Sobat Turisian peminat wisata religi, mesti coba ke Kepulauan Selayar. Di sana ada objek masjid tertua di Sulawesi Selatan dan bersejarah. Namanya Masjid Gantarang Lalang Bata, yang terletak di atas puncak bukit Desa Bontomarannu, Kecamatan Bontomanai, Kepulauan Selayar.

Situs bersejarah ini tergolong unik karena bangunannya berdiri di atas sebuah sumur yang terletak tepat di tengah areal perkampungan. Sumur itu sendiri ditutupi dengan sebuah dulang (baki) emas.

Kekhasan lain yang bisa Sobat Turisian lihat dari masjid ini tampak dari konstruksi atap berbentuk tumpang dan mustika di bagian puncaknya. Selain itu perkampungan Gantarang Lalang Bata telah resmi terdaftar sebagai salah satu kawasan cagar budaya unggulan di Selayar.

Bangunan situs Masjid tua Gantarang terletak di Dusun Gantarang Lalang Bata, berjarak sekitar 12 km dari Kota Benteng. Pendiriannya pada abad XVI (abad 16 M) masa pemerintahan Sultan Pangali Patta Raja yang merupakan raja pertama yang memeluk agama Islam.

Masjid ini pun menjadi bukti peninggalan dari tokoh penyebar ajaran Syariat Agama Islam pertama di daratan Provinsi Sulsel yang bernama Datu Ribandang. Dari sejarah itulah disimpulkan bahwa Kabupaten Kepulauan Selayar merupakan daerah penerima ajaran syariat Agama Islam pertama di semenanjung Sulsel.

Baca juga: Yuk Nikmati Suasana Senja di Puncak Tanadoang Selayar!

Hingga sekarang, bangunan masjid tua ini masih berdiri kokoh di tengah-tengah areal perkampungan Gantarang Lalang Bata. Tak hanya berfungsi sebagai sarana ibadah semata.

Namun bangunan peninggalan bersejarah yang berdiri pada era pemerintahan, I Pangali Sultan Patta Raja tersebut telah berfungsi ganda. Yakni sebagai lokasi penelitian bagi para pakar sejarah, mahasiswa, dan pelajar sekolah menengah dari dalam dan luar Kabupaten Kepulauan Selayar.

Koleksi Benda-Benda Bersejarah di Masjid Gantarang 

Di dalam Masjid Gantarang Lalang Bata, Sobat Turisian bisa melihat beberapa benda-benda peninggalan yang memperkuat fakta sejarah. Bahwa Datu Ribandang pernah singgah dan menapakkan kaki di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Benda-benda itu di antaranya tongkat menyerupai pedang pusaka, mimbar lengkap dengan bendera kain putih. Di sisi kiri kanannya yang terdapat tulisan Bahasa Arab untuk khutbah Jumat, Khutbah Idul Fitri, dan Idul Adha.

Baca juga: Wah Indahnya Pantai Liang Kareta di Kepulauan Selayar!

Lokasi Kampung Gantarang sendiri berjarak sekitar 25 km dari Kota Benteng dan dapat Sobat Turisian tempuh dengan perjalanan menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat. Kalau sedang berkunjung ke Selayar, salah satu tujuan wisata sejarah ini bisa menjadi salah satu destinasi wisata religi yeng menyenangkan.*

Pos terkait