Menjelajah TWA Ruteng NTT untuk Menikmati Keindahan Danau Ranamese

Danau Ranamese
Danau Ranamese yang memesona. (dok. Diskominfo Manggarai Timur)

TURISIAN.com – Jika Sobat Turisian bosan liburan ke tempat wisata kekinian dan modern, saatnya mencoba penjelajahan di alam terbuka. Sobat Turisian bisa mencobanya ke Taman Wisata Alam (TWA) Ruteng di Manggarai Timur NTT. Di sana ada Danau Ranamese yang memesona.

Danau Ranamese masuk dalam wilayah konservasi TWA Ruteng, yang memiliki luas 32.245,6 hektare. Lokasinya di Desa Golo Loni, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur, NTT.

TWA Ruteng sendiri merupakan kawasan wisata alam terluas di Indonesia yang meliputi 57 desa serta 9 kecamatan. Berada dalam pengelolaan Seksi Konservasi Wilayah III Ruteng, Balai Konservasi Sumber Daya Alam NTT.

Danau Ranamese memang belum setenar Taman Nasional Pulau Komodo di Labuan Bajo. Namun daya tarik alamnya tak kalah memesona. Di tempat ini hidup ratusan spesies flora dan fauna dengan alam yang masih natural dan berhawa dingin karena berada di ketinggian 1200 mdpl. Keindahannya pun bertambah dengan latar dua gunung yang mengapit danau, yaitu Gunung Ranaka dan Gunung Mandosawu.

Flora dan Fauna di Sekitar Danau Ranamese

Di kawasan wisata alam ini ada sekitar 250 spesies flora dan fauna. Terdapat beberapa jenis pohon ayang kan menyambut Sobat Turisian di jalan masuk menuju bagian timur danau. Kalian juga bisa menjumpai jenis anggrek hutan dan anggrek kantong semar.

Selama perjalanan menuju danau ini, suasananya sangat hening, sesekali hanya terdengar suara burung-burung penghuni hutan Ranamese. Ada burung kipasan Flores, anis nusa tenggara, dan samyong yang termasuk burung endemik Ranamese yang terkenal dengan aneka jenis kicauannya. Bila malam tiba, ada burung hantu Flores keluar dari sarang di pepohonan untuk berburu mangsa.

Di kawasan hutannya, Sobat Turisian juga masih bisa bertemu beberapa spesies monyet ekor panjang, landak, babi hutan, dan musang. Belum lagi tikus raksasa poco ranaka yang merupakan endemik Pegunungan Ruteng dan merupakan satwa terancam punah karena mulai langka. Tikus dewasanya bisa mencapai panjang 1 meter dengan berat tiga kilogram. Wow gede banget, Sobat Turisian!

Pesona Danau Ranamese

Ranamese merupakan danau berair hijau jernih dengan permukaannya yang tenang berlatar peguunungan dan hutan di sekitranya. Danau ini mempunyai luas 11 hektare dan kedalamannya mencapai 43 meter.

Baca juga: Mengunjungi Desa Adat Todo di NTT dengan Rumah Adatnya yang Unik

Saking jernihnya, saat Sobat Turisian berdiri di tepinya bisa melihat dasar danau. Sejauh mata memandang, permukaannya yang tenang berpadu dengan jernihnya air, sepintas tampak bak sebuah cermin raksasa yang memantulkan kembali kilau dari ribuan pohon hijau yang mengelilingi danau.

Di danau ini pun, Sobat Turisian akan menemukan beberapa warga sedang memancing ikan. Sesekali tampak burung belibis dan pecuk terbang mengitari danau. Danau ini juga dihuni beberapa jenis ikan, seperti ikan mujair, gurame, belut, dan beberapa jenis ikan kecil lainnya.

Hawanya yang dingin, membuat kabut tipis hadir seperti memayungi permukaan air. Memberikan warna tersendiri bagi pesona dan suasana hening Danau Ranamese. Kian eksotik dan instagenik jika jadi latar swafoto.

Tepat di selatan danau, pengelola membangun sebuah pelataran beton berukuran panjang 3 meter dan lebar 2 meter. Berdiri di tepian lengkap dengan gazebo beton. Dari tempat ini, Sobat Turisian bisa memandang keindahan panorama dari seluruh kawasan Danau Ranamese. Pelataran ini juga menjadi spot foto terbaik dengan latar air danau berpayung kabut dan hijaunya pepohonan hutan.

Bergeser sedikit ke tenggara, Sobat Turisian akan menuruni belasan anak tangga di antara kesejukan hutan lebat, dan bertemu dengan air terjun. Dengan ketinggian tak lebih dari 7 meter dari titik tertingginya. Airnya jernih, dingin, dan debitnya deras yang bersumber dari Danau Ranamese.

Secara keseluruhan, Danau Ranamese merupakan objek wisata alam yang masih terjaga kelestariannya. Bagi Sobat Turisian yang berminat bermalam, bisa menyewa penginapan yang disediakan pengelola. Lokasinya dekat pintu masuk tempat wisata ini.

Lokasi & Akses ke Danau Ranamese

Posisi danau ini berada tepat di tepi jalan negara Trans Flores poros Ruteng-Borong yang beraspal sangat mulus. Jalannya berliku-liku, kadang menanjak, kadang menurun. Maklum saja, jalur ini berada di kawasan Pegunungan Ruteng.

Baca juga: Benteng Ranu Hitu, Situs Peperangan Tradisional dan Perjuangan Masyarakat NTT

Sobat Turisian bisa berpatokan pada penanda objek wisata alam ini, yaitu berupa sebuah gapura setengah lingkaran setinggi 4 meter dan panjang 3 meter. Di dekatnya, ada papan reklame besar bertuliskan Wisata Alam Danau Ranamese. Dari pusat Kota Ruteng, lokasi ini berjarak sekitar 25 kilometer.

Usahakan untuk menuju ke sini, Sobat Turisian datang di bawah pukul 09.00 atau sebelum turun kabut. Kabut memang merupakan pemandangan sehari-hari yang menyelimuti kawasan perbukitan hijau seluas 12.102,67 ha ini.*

 

 

Sumber: indonesia.go.id

 

 

 

Pos terkait