TURISIAN.com – Saatnya berpetualang ke Sulawesi Tengah, di sana ada tempat unik dan menarik. Berupa sumur raksasa yang terbentuk alami, disebut Pusentasi Donggala. Lokasinya di Desa Bone Oge, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala.
Sebutan ‘Pusentasi’ berarti Pusat Laut, diambil dari bahasa Suku Kaili, suku terbesar yang menghuni Sulawesi Tengah. Gabungan kata “Pusen” yang artinya “Pusat” dan “Tasi” yang berarti Laut.
Pusentasi Donggala memiliki kedalaman mencapai 7 meter. Terbentuk secara alami akibat ambrolnya permukaan tanah, hingga membentuk sebuah lingkaran lubang seperti sumur.
Sumber air yang ada di dalamnya diperkirakan dari laut, karena letak Pusentasi berada dekat dengan bibir pantai. Airnya sangat jernih, sehingga segar sekali untuk berenang di sana. Bahkan warga lokal mempercayai mandi di sana bisa bikin awet muda. Wah Sobat Turisian mesti coba tuh!
Baca juga: Pulau Tawale Maluku, Pesona Alam di Timur Indonesia yang Memukau
Untuk berkunjung ke sana, baiknya memilih waktu sekitar jam 9 pagi hingga 12 siang. Di periode tersebut, matahari akan menyinari sumur sehingga menampakkan refleksi warna hijau tosca yang memesona. Semakin indah dan eksotik untuk latar swafoto yang instagenik, disarankan memakai kamera yang anti air biar leluasa.
Bagi yang punya nyali lebih, bisa mencoba melompat terjun langsung dari bibir sumur setinggi 5 – 7 meter. Meski menguji adrenalin tapi pasti seru untuk dicoba.
Di objek alam ini, Sobat Turisian akan banyak menemui anak-anak lokal yang melakukan atraksi lompatan ke dalam sumur. Mereka pun berharap mendapat lemparan koin dari pengunjung. Pusentasi Donggala juga menawarkan pemandangan perkebunan kelapa yang luas serta sunset eksotis di sore hari.
Fasilitas & Akses
Saat akhir pekan dan momen libur tertentu, tempat wisata Pusat Laut Donggala ramai dikunjungi pengunjung. Lokasinya mudah dijangkau, berjarak 40 km dari Kota Palu dan perjalanannya dapat ditempuh selama 35 menit.
Baca juga: Black Canyon Petungkriyono, Hidden Gem di Pekalongan
Sejumlah fasilitas pun sudah melengkapi Pusentasi Donggala, meski kondisinya belum maksimal. Seperti ruang ganti, kafé, rumah makan, toilet, dan penginapan. Disarankan, lebih baik membawa bekal dan persiapan yang matang sebelum berkunjung.*
