Penduduk di 6 Destinasi Ini Malah Menjerit Akibat Kelebihan Wisatawan

Kelebihan wisatawan
Para wisatawan saat menikmati konal kanal di Amsterdam, Belanda. Negara ini juga sedang dilanda ancaman overtourism. (Pixabay/Laura Montagnani)
TURISIAN.com –  Fenomena kelebihan wisatawan atau overtourism telah menjadi sorotan utama di dunia pariwisata. Kondisi ini pun, menghadirkan tantangan yang serius bagi destinasi-destinasi terkenal di seluruh dunia.
Dimana, pada awalnya menjadi surga bagi para pelancong, kini berubah menjadi jeritan “kesumpekan” karena terlalu banyaknya kunjungan.
Nah, destinasi di negara mana saja yang kerepotan akibat membludaknya wisatawan. Berikut 6 destinasi dunia yang sedang merana karena overtourism.

Hawaii: Pelajaran Berharga tentang Keterbatasa

Surga tropis Hawaii, dengan keindahan pantainya yang memukau, telah menjadi korban dari pesona yang berlebihan. Sejak popularitas serial The White Lotus, minat terhadap Hawaii melonjak tajam, memperparah masalah overtourism. Kini, pemerintah setempat berjuang keras untuk menemukan solusi yang tepat.

Kepulauan Canary, Spanyol: Pesona yang Memakan Korban

Pantai-pantai indah Kepulauan Canary, seperti Lanzarote dan Tenerife, telah memikat jutaan wisatawan setiap tahunnya. Namun, kecantikan ini menyebabkan kerusakan lingkungan dan kesulitan bagi penduduk lokal. Kini, pemerintah setempat berada dalam tekanan untuk mengatasi dampak overtourism.

BACA JUGA: Pesona Eksotis Hamparan Sawah di Wonogiri Ini Mampu Menyihir Wisatawan

Korban Overtourism

Amsterdam, Belanda: Menemukan Keseimbangan yang Sulit

Ibu kota Belanda, Amsterdam, telah menjadi salah satu korban overtourism dalam beberapa tahun terakhir. Lonjakan kunjungan menciptakan kesulitan bagi penduduk lokal dalam mencari perumahan. Inisiatif seperti larangan pembangunan hotel menjadi langkah awal dalam menanggapi masalah ini.

Venesia, Italia: Memperjuangkan Kehidupan yang Berkelanjutan

Kota kanal Venesia, dengan pesonanya yang ikonik, telah menjadi tujuan impian bagi jutaan wisatawan setiap tahunnya. Namun, dampak overtourism telah membuat penduduk setempat merasa terancam. Dengan menerapkan biaya masuk untuk pengunjung harian, Venesia berusaha mengurangi tekanan yang terlalu besar.

BACA JUGA:Destinasi Kawah Ijen Kembali Dibuka untuk Wisatawan, Tapi Ini Syaratnya

Dubrovnik, Kroasia: Membatasi Dampak Overtourism

Kota indah Dubrovnik di Kroasia telah menjadi korban overtourism, dengan jumlah pengunjung yang melampaui jumlah penduduk lokal. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah setempat mengumumkan langkah-langkah tegas, termasuk larangan sewa swasta di pusat kota.

Thailand: Menuju Solusi yang Berkelanjutan

Destinasi populer Thailand, seperti Phuket dan Pattaya, menghadapi ancaman overtourism yang serius. Dengan kemacetan lalu lintas dan masalah infrastruktur yang semakin parah, pemerintah setempat mencari solusi dengan menerapkan biaya pariwisata guna mendukung pengembangan sektor pariwisata secara berkelanjutan. ***

Pos terkait