Labuan Bajo Belum Menarik Perhatian Wisatawan China, Ini Kata Kandi

Wisatawan China

TURISIAN.com –  Pemilik Komodo Gift Shop Kandi Mayangsari Latubatara, memaparkan tantangan yang masih dihadapi Labuan Bajo dalam menarik perhatian wisatawan China.

Ia mengemukakan kawasan Labuan Bajo masih belum banyak di kenal oleh wisatawan asal negeri Tirai Bambu tersebut.

Hal ini terbukti saat dirinya mengikuti China-Arab States Expo yang berlangsung dari 21 hingga 25 September 2023 di Yinchuan, China.

Saat pameran berlangsung, ia menyajikan pesona Labuan Bajo kepada ratusan pembeli dan investor dari berbagai negara di Asia.

BACA JUGA: Memulai Jalan Baru, Otoritas Labuan Bajo Siapkan Konsep Menarik Wisman

Pada kenyataanya,  wilayah ini masih belum dikenal secara luas oleh masyarakat Cina. Yang,  saat ini hanya mengenal Bali sebagai destinasi favorit mereka.

“Mereka kenal hanya Bali. Belum terlalu kenal Labuan Bajo,” tutur Kandi seperti dikutip Turisian.com dari Kompas.com Senin, 9 Oktober 2023.

Dengan demikian, Kandi memandang perlu adanya upaya promosi yang intensif dan berkelanjutan yang melibatkan pelaku wisata, masyarakat Labuan Bajo. Termasuk, pemerintah untuk mengangkat nama Labuan Bajo di kancah internasional, khususnya di China.

BACA JUGA: Super Air Jet Membuka Rute Baru Surabaya-Labuan Bajo, Tawarkan Destinasi Ini

Dalam rasa syukur yang mendalam, pelaku wisata seperti Kandi berkesempatan unjuk gigi di panggung internasional tersebut setelah melalui seleksi ketat.

Dari seluruh Indonesia, hanya empat daerah yang berhasil menembus seleksi, yaitu Bintan, Aceh, Lombok, dan Labuan Bajo.

Komodo Gift Shop

Kandi mengungkapkan bahwa momen berharga ini terwujud berkat hasil KTT ASEAN yang baru-baru ini diselenggarakan di Labuan Bajo.

Sebagai hasilnya, pihak Kedutaan Indonesia di China memilih Komodo Gift Shop untuk turut serta dalam ajang pameran internasional di Cina.

BACA JUGA: Pemerintah Segera Susun Standar Prosedur Kapal Wisata di Labuan Bajo

Sementara itu, selama kunjungannya di China, Kandi aktif mengikuti berbagai kegiatan seperti Business Matching, Capacity Building melalui studi banding, City Tour, dan seminar.

Dengan lokasinya yang strategis dalam link international expo, Komodo Gift Shop selalu mendapat undangan dari berbagai negara penyelenggara pameran.

Dimana, mereka  berfokus pada produk lokal UMKM seperti yang diusungnya.

BACA JUGA: Sejumlah Restoran China di Bali Buka Kembali Sambut Kedatangan Wisatawan

Apa yang dilakukan  Kandi pada pameran tersebut  menunjukkan, bagaimana ia terus mendorong Labuan Bajo, dengan segala pesonanya, untuk memperluas pangsa pasarnya.

Tentu saja, juga menarik perhatian wisatawan China yang masih belum terlalu mengenal keindahannya.

Semoga upaya ini akan membantu Labuan Bajo meraih lebih banyak pengunjung dari negara yang begitu besar dan berpotensi itu. ***

Pos terkait