TURISIAN.com – Bank BRI atau emiten BBRI menggandeng perusahaan rintisan (startup) untuk membangun ekosistem otomotif di Indonesia.
Melalui kerja sama yang dibangun dengan Broom (perusahaan startup), BRI akan mencoba memasuki bisnis layanan showroom mobil bekas, diler motor baru dan bekas.
Termasuk, jaringan bengkel, jaringan agen otomotif, serta jaringan rental otomotif.
Direktur Bisnis Kecil & Menengah BRI Amam Sukriyanto mengatakan, BRI akan terus menjangkau para pelaku usaha otomotif secara lebih luas.
BACA JUGA: Maybank Marathon Kembali Digelar di Bali, Simak Detailnya
Sehingga dengan cara ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia.
“Dengan dukungan digitalisasi yang kuat dan kolaborasi bersama Broom, perseroan optimistis dapat memberdayakan lebih banyak usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Tanah Air,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip pada Senin 27 Juni 2022.
Geliat Industri Otomotif Indonesia
Menurutnya, saat masih dalam situasi kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, industri otomotif nasional kembali menunjukkan geliat pertumbuhan.
Selain itu, kata Amam, industri ini juga mampu menyerap tenaga kerja yang cukup tinggi, yakni sekitar 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang mata rantai industri otomotif.
BACA JUGA: Inilah 3 Tempat Wisata di Solo yang Ramah Anak, Bisa Bermain Sekaligus Belajar!
Pungky Wibawa selaku Co-Founder Broom menambahakan kerja sama dengan Bank BRI Group akan berdampak besar bagi perusahaannya dalam memperluas layanan kepada showroom mobil.
“Ini menjadi kekuatan baru untuk memperluas lini usaha pada jaringan bengkel dan dealer motor di Indonesia,” ungkapnya.
Hal ini juga tidak terlepas dengan luasnya jaringan BRI Group di berbagai kota dan kabupaten di Indonesia.
BACA JUGA: Bayar Tiket KRL Jabodetabek Kini Menggunakan Non Tunai
Sebagai informasi, Broom merupakan perusahaan startup atau rintisan yang berfokus dalam pengembangan ekosistem otomotif Indonesia dengan berbagai fitur dan layanan.
Mulai dari digitalisasi proses bisnis, lokapasar, penawaran mobil daring, hingga pembelian unit.
Saat ini, Broom telah memiliki lebih dari 2.000 showroom mobil bekas yang teregistrasi di Jabodetabek.
Broom berfokus menciptakan solusi menyeluruh end-to-end untuk menyelesaikan permasalahan industri bisnis otomotif di Indonesia dalam koridor digital. ***
Sumber: Bisnis.com
