Catat, Tanggal Ini Gunung Bromo Ditutup Total untuk Wisatawan

Gunung Bromo Ditutup Total
Seorang wisatawan sedang bersantai sambil menikmati pemandangan gunung berapi aktif Bromo dalam tenda bersamaan dengan terbitnya mataharidi taman nasional Bromo Tengger Semeru. Foto: Getty Images/Mumemories)

TURISIAN.com – Gunung Bromo ditutup total. Makanya, buat kalian yang punya rencana berlibur di kawasan tersebut, ada baiknya ikuti terus perkembangan artikel Turisian.com.

Utamanya, terakit dengan beberapa kegiatan yang akan berlansung pada  wilayah Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS).

Penutupan kawasan Bromo dari aktivitas wisata tersebut, dilakukan pada empat titik pintu masuk kawasan.

Yakni mulai dari Probolinggo, di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, dan dari Pasuruan di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.

Kemudian, penutupan juga dilakukan dari wilayah Malang, dan Lumajang, pada pintu masuk Jemplang, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

BACA JUGA: Suku Tengger Gelar Upacara Yadnya Kasada, Wisatawan Minggir Dulu

Pengumuman tersebut dikeluarkan BB TNBTS melalui Pengumuman nomor PG.357/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/6/2022.

“Penutupan kawasan Bromo itu merupakan hasil dari koordinasi bersama sejumlah pihak termasuk sesepuh Tengger,” kata Novita terkait Gunung Bromo ditutup total  dalam rangka upacara Yadnya Kasada.

Novita menambahkan, penutupan kawasan wisata Bromo tersebut memperhatikan surat dari Ketua Paruman Dukun Pandita Kawasan Tengger Nomor 077/Perm/PDP-Tengger/V/2022 yang disampaikan pada 17 Mei 2022.

Masih Dengan Pembatasan 75 Persen

“Pengumuman ini diharapkan menjadi perhatian kepada para pengunjung atau wisatawan dan pihak-pihak terkait,” katanya.

Sebagai informasi, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru saat ini dibuka dengan melakukan pembatasan jumlah pengunjung maksimal 75 persen. Dari total kapasitas daya tampung, yang merupakan upaya untuk meminimalisasi penyebaran virus Corona.

BACA JUGA: Rekomendasi 8 Kuliner Malam di Yogyakarta

Penetapan kuota kunjungan wisatawan sebanyak 2.202 orang, terbagi di Bukit Cinta dengan kapasitas 93 orang, Bukit Kedaluh 321 orang per hari, Penanjakan, 666 orang per hari, Mentigen 165 orang per hari dan Savana Teletubbies sebanyak 957 orang per hari.

Menurut Novita, penutupan kawasan Bromo Tengger Semeru tersebut dilakukan mulai 15 Juni pukul 07.00 WIB hingga 16 Juni 2022 pukul 15.00 WIB.

“Penutupan kegiatan wisata ini dalam rangka pelaksanaan rangkaian upacara ritual Yadnya Kasada tahun 2022,” kata Novita.

Yadnya Kasada adalah ritual kurban ke kawah Gunung Bromo yang digelar setahun sekali setiap bulan Kasada hari ke-14 dalam penanggalan kalender tradisional Hindu Tengger. ***

Sumber: Antaranews

Pos terkait