Refleksi Cahaya yang Unik dan Indah di Gua Batu Cermin Labuan Bajo

Gua Batu Cermin
Akses masuk Gua Batu Cermin dengan tangga beton. (source: Kemenparekraf)

TURISIAN.com – Destinasi super prioritas (DSP) Labuan Bajo tak hanya memiliki destinasi pantai yang indah-indah. Tapi ada juga objek wisata lainnya yang sayang untuk melewatkannya. Seperti Gua Batu Cermin yang unik dan indah.

Masyarakat setempat menyebut gua ini sebagai Watu Sermeng.  Keunikan Gua Cermin yang menjadi daya tariknya, yaitu berupa fenomena alam yang terjadi di dalam gua.

Fenomena pemantulan cahaya di dinding batu, lalu merefleksikan cahaya kecil ke areal lain gua, sehingga tampak seperti cermin. Inilah yang menjadi alasan disebut Gua Batu Cermin.

Gua Batu Cermin juga berbeda dengan gua pada umumnya. Istimeanya, gua di Labuan Bajo tersebut mampu meredam bunyi. Sehingga di dalam dua kedap suara dan tak ada gema serta gaung dari bunyi apapun yang ditimbulkan.

Sejumlah sumber mneyebutkan, gua di Labuan Bajo ini pertama kali ada penelitian pada 1951 oleh Theodore Verhoven. Ia merupakan seorang arkeolog sekaligus misionaris asal Belanda.

Baca juga: Menyusuri Keindahan dalam Kegelapan Gua Jomblang yang Cukup Menantang

Dari penelitian tersebut, menyatakan gua ini merupakan hasil proses alami. Sejak itu Gua Batu Cermin mulai mendapat perhatian dunia.

Proses alamnya terjadi pada jutaan tahun lalu, ada gempa akibat pergeseran atau patahnya lempeng bumi. Sehingga beberapa wilayah di Flores ada yang tenggelam dan ada yang naik ke permukaan, salah satunya gua yang satu ini.

Wisata Susur Gua Batu Cermin

Sebelum mulai penelusuran, para pemandu akan menyarankan kepada para pengunjung untuk memakai helm. Lalu menyalakan penerangan dari HP masing-masing. Hanya beberapa pengunjung diberikan lampu senter, karena jika terlalu banyak penerangan di dalam gua bisa mengubah temperatur udara.

Pos terkait