TURISIAN.com – Ritual Buang Jung merupakan tradisi sedekah laut dari masyarakat Suku Sawang di Kabupaten Bangka Selatan. Upacara adat ini berlangsung rutin setiap tahun di saat alam telah mereka anggap mengalami perubahan.
Perubahan alamnya seperti angin laut berhembus kencang dan air laut menjadi pasang. Biasanya antara bulan Juni dan Juli. Jadi buat Sobat Turisian yang ingin menyaksikan langsung ritual bisa datang di periode waktu tersebut.
Di Bangka Selatan, setiap kali pelaksanaan Ritual Buang Jung ini akan semarak dengan sejumlah rangkaian acara. Di antaranya pertunjukan Tunjang Angin dan penampilan Tari Gajah Manunggang.
Daya tarik pertunjukan Tunjang Angin, menampilkan seorang lelaki Suku Sawang yang memperlihatkan keahlian berdiri di atas dua buah tiang kayu. Hebatnya lagi, bukan hanya sekadar berdiri di atas tiang, tapi akan menari mengikuti alunan gendang yang ia mainkan sendiri selama beberapa menit.
Baca juga: Traveling ke Bukit Gebang Bangka Selatan yang Sajikan Alam yang Menawan
Sementara ketinggian kayu itu mencapai lebih kurang 5 meter dari permukaan tanah. Atau mereka biasa menyebutnya sebagai Tiang Jitun. Karena atraksi ini relatif berbahaya, hanya lelaki pilihan ketua adat suku Sawang-lah yang boleh menjadi pemain Tunjang Angin. Meski begitu tapi cukup menyemarakkan rangkaian Ritual Buang Jung.
Setelah permainan Tunjang Angin selesai, acara berlanjut dengan pertunjukan Tari Gajah Manunggang yang menggambarkan suka cita Suku Sawang atas keberkahan hasil laut. Selama pertunjukan berlangsung, tarian ini dominan dengan gerakan seolah mengayuh dayung perahu. Lewat gerakan tersebut, menunjukkan bahwa sejak dulu hingga kini Suku Sawang berprofesi sebagai nelayan.
Pelaksanaan Ritual Buang Jung
Jika acara pertunjukan tersebut berakhir, para tetua adat akan mulai melaksanakan acara inti, yakni ritual larung sesaji atau dalam bahasa tradisional Suku Sawang disebut Buang Jung. Dengan iringan pembacaan doa, perahu kayu berisikan aneka makanan yang telah siap mereka bawa ke tepian pantai dan kemudian melarungnya ke laut.
Baca juga: Melancong ke Pantai Tanjung Kerasak Bangka Selatan yang Eksotis
Walaupun perahu itu mulai terbawa ombak hingga ke tengah laut, semua warga Sawang masih tetap berdiri di tepi pantai sambil memanjatkan doa kepada Sang Pencipta. Ketika perahu sesaji itu berlayar semakin jauh terbawa ombak dan tidak lagi terlihat dari tepian pantai, barulah Suku Sawang kembali ke rumah dan melanjutkan aktivitas keseharian mereka.
Lokasi & Waktu Ritual Buang Jung
Penyelenggaraan ritual adat Suku Sawang tersebut akan terpusat di Desa Kumbung, Kecamatan Lepar Pongok, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan bangka Belitung. Waktu pelaksanaan biasanya di antara bulan Juni – Juli di setiap tahunnya.*
Sumber & Foto: TIC Bangka Selatan