TURISIAN.com – Jalan-jalan ke Kota Surabaya, jangan lupa singgah ke Sungai Kalimas. Sungai yang berada di jantung kota itu sungguh mampu menghadirkan suasana yang romantis.
Pinggiran sungai kini sudah ditata rapi oleh Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur dengan sedemikian rupa. Alhasil, tempat ini pun menjadi primadona baru destinasi wisata air di Kota Surabaya.
Tentu saja bagi wisatawan yang berkunjung ke Surabaya, belum lengkap rasanya jika tak mencoba eksotisme Wisata Air Kalimas.
Di samping tampilannya yang romantis, konsep destinasi wisata air yang ditawarkan sekarang juga terbilang menarik.
Yakni, dengan memadukan konsep destinasi wisata kuliner, edukasi, belanja dan sejarah. Oleh sebabnya, pada sepanjang rute perjalanan itu pengunjung akan dimanjakan dengan sejumlah spot wisata.
BACA JUGA: Yuk Nikmati Malam nan Romantis di Surabaya Lewat Wisata Perahu Kalimas!
Pembukaannya Wisata Air Kalimas sendiri, langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri baru-baru ini. Re-launching berlangsung pasca sungai yang dulunya pernah menjadi pusat perdagangan setelah adanya revitalisasi.
“Pemkot Surabaya akan terus menghidupkan Sungai Kalimas. Ini tidak hanya untuk meningkatkan potensi wisata tapi juga diharapkan meningkatkan ekonomi,” kata Wali Kota Eri Cahyadi dalam peresmian itu.
Dulu, Tempat Berlabuh Kapal VOC
Salah satu hal yang menarik dari Wisata Air Kalimas ini penuh dengan nilai sejarah dan erat kaitannya dengan Kota Surabaya.
Bernama Kalimas karena pelayaran sepanjang sungai ini dulunya membawa barang-barang berharga. Bahkan, pada zaman VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) Kalimas merupakan urat nadi perdagangan Kota Surabaya.
Selain menawarkan konsep baru wisata air, sekarang ini Pemkot Surabaya juga melengkapinya dengan sejumlah hiburan yang menarik.
Mulai dari musik saksofon, berbelanja Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ke Pasar Apung, hingga pertunjukan live musik di atas perahu.
BACA JUGA: Taman Bungkul Surabaya Mendadak Dikunjungi Irwasum Polri, Ada Apa Ya?
Menariknya lagi, sepanjang rute perjalanan wisata, pemkot mempercantik dengan cat dan lampion warna-warni.
“Setiap bawah jembatan juga kita cat warna-warni dan ada lampu sorot. Sehingga ketika perahu yang berjalan pengunjung mendapatkan kesan berbeda,” ujar mantan Kepala Badan Perencanaan Kota (Bappeko) Surabaya ini.
Konsep destinasi wisata pun menghadirkan suasana seperti Singapura hingga jelajah kanal mirip Venesia Italia.
Wali Kota Eri Sebut Tidak Pergi ke Thailand
Makanya, Wali Kota Eri Cahyadi berharap kepada warga ke Surabaya agar tak perlu jauh-jauh pergi ke Thailand atau Italia untuk bisa menikmati wisata air.
“Hampir sama seperti Thailand, Singapura, dan Venesia (Italia). Tapi kita buat dengan ciri khas Surabaya. Kalimas ini bisa sebagai destinasi wisata dan transportasi air. Jadi tidak perlu ke luar negeri, cukup ke Surabaya,” kata Eri.
Terkait dengan keamanan, Wali Kota Eri Cahyadi memastikan, bahwa Pemkot Surabaya sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas untuk mengondisikan air di Kalimas.
Ketika musim kemarau tiba, pemkot ingin pintu air Kalimas itu buka. Sedangkan saat musim hujan pintu air tutup.
“Jadi, ketinggian elevansi air itu bisa pertahankan secara baik,” ujar dia.
Wisatawan yang ingin merasakan sensasi Wisata Air Kalimas dapat dengan mudah memesan tiketnya melalui daring pada laman tiketwisata.surabaya.go.id.
Melalui laman itu, calon wisatawan bisa menentukan hari dan jam kunjungan wisata. Nah, apabila sudah pesan tiket melalui online, selanjutnya tinggal menukarnya ke dermaga pada paket rute wisata yang pilihan.
Wisata Perahu Kalimas Buka Pukul 15.00 – 21.00 wib
Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olah Raga serta Pariwisata (DKKORP) Kota Surabaya Wiwiek Widayanti menjelaskan, untuk sementara ini Wisata Perahu Kalimas buka mulai pukul 15.00-21.00 WIB.
Sedangkan khusus akhir pekan, wisata buka mulai pagi hingga malam.
“Tempat ini menawarkan dua paket rute perjalanan dengan harga yang berbeda. Yakni paket dari Monkasel dan Siola. Kalau dari Monkasel ke Siola harga tiket Rp10 ribu per orang, kalau dari Taman Prestasi Rp4 ribu per orang,” kata Wiwiek.
BACA JUGA: 14 Wisata Kuliner Surabaya Terpopuler yang Enak dan Murah, Bikin Ketagihan
Pada paket rute panjang, yakni Monkasel – Siola (PP) dengan harga tiket Rp10 ribu, penumpang sudah include masuk ke Monumen Kapal Selam sekaligus mampir ke Museum Pendidikan.
Lalu juga melewati air mancur Patung Suroboyo dan Taman Skate & BMX hingga Pasar Apung. Loket penukaran tiket bisa langsung ke Dermaga Monumen Kapal Selam (Monkasel) mulai pukul 15.00 WIB.
Sedangkan pada rute pendek dengan harga tiket Rp 4 ribu, dari Taman Prestasi – Museum Pendidikan (PP), penumpang akan melintasi Pasar Apung.
Pada paket ini, lokasi penukaran tiket bisa juga ke Dermaga Taman Prestasi mulai pukul 15.00 WIB.
Saat ini, pemkot menyediakan 7 armada perahu untuk mengangkut penumpang Wisata Air Kalimas. Setiap satu unit perahu itu mampu membawa 10-12 penumpang pada sekali jalan.
BACA JUGA: Cafe Laut Semare, Wisata Lain Pasuruan Lewat Kelezatan Menu Seafood
Namun demikian, masih memungkinkan ke depan Pemkot Surabaya menambah armada perahu agar masyarakat bisa menikmati pemandangan yang eksotik di Sungai Kalimas.
“Untuk sementara ini kami baru punya 7 (armada) perahu,” terang Wiwiek.
Bakal Hadir Pementasan Kesehian Tradisional
Sementara itu, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek Republik Indonesia Hilmar Farid mengaku beruntung bisa turut hadir dalam peluncuran perdana destinasi Wisata Air Kalimas.
Pengalaman pertama kali menjajal wisata air di Surabaya ini membuatnya sangat terkesan.
“Ini sangat, sangat terkesan, karena ternyata Surabaya kalau dilihat dari Kalimas ternyata punya dimensi yang berbeda,” kata Hilman.
BACA JUGA: Navy Jazz Traffic Festival Hadirkan Pameran Alutsista, Ini Pengunjungnya
Bahkan, saat peluncuran itu, Hilman juga mengaku sempat berdiskusi dengan Wali Kota Eri Cahyadi tentang beberapa kemungkinan untuk dikerjasamakan pementasan seniman serta beberapa atraksinya.
Sehingga diharapkan Wisata Air Kalimas ini akan terus ramai oleh pengunjung.
“Jadi, ini diramaikan terus lah, nanti bisa kerjasama dengan kementerian juga,” katanya.
Menurut Hilman, adapun yang mungkin bisa dikerjasamakan dengan kementerian adalah pentas seninya. Apalagi, selama dua tahun terakhir pandemi, para seniman sudah tidak bisa pentas sehingga sekarang sudah waktunya mereka keluar.
“Jadi, kita berharap dengan pak wali kota nanti akan ada diskusi lanjutan untuk membicarakan program-program ke depannya untuk meramaikan Wisata Air Kalimas ini. Pemerintah pusat siap support-lah,” kata dia. ***
Sumber: Antaranews