TURISIAN.com – Secara harfiah, geopark adalah singkatan dari Geological Park, yang berari taman geologi atau taman bumi. Geopark kebanggaan Indonesia ini tersebar di beberapa daerah.
Setidaknya, hingga 2021 kemarin sudah ada sejumlah geopark kebanggaan Indonesia yang telah diakui oleh dunia melalui UNESCO. Karena ragam keunikan geologis, biologis serta budayanya.
Pengakuan dari UNESCO tehadap sejumlah tempat di Indonesia yang dinobatkan sebagai Global Geopark ini tentunya menambah rasa bangga akan kekayaan alam asli nusantara.
Lantas, geopark di daerah mana saja yang telah diakui oleh dunia? Simak baik-baik geopark keren berikut ini ya, siapa tahu salah satunya ada di daerahmu.
1. Geopark Batur – Bali
UNESCO mengakui Geopark Batur sebagai Global Geopark pada 2012 silam. Tempat ini dikenal mempunyai 21 situs warisan alam.
Taman bumi yang terletak di pulau dewata Bali ini memang menjadi salah satu destinasi wisata alam yang sayang untuk dilewati.
Gunung Batur yang menjadi salah satu tujuan utama dari para wisatawan juga cukup populer. Karena memiliki kaldera serta danau dengan ragam keindahan alamnya yang mempesona.
BACA JUGA: Ampun Da, Geopark Ciletuh Banyak Pungli, Ini Kata Tokoh Pariwisata Jabar
Geopark Batur menjadi salah satu destinasi wisata alam serta edukasi, karena mencakup di dalamnya ragam arkeologi, ekologi, sejarah serta budaya, lengkap sekali bukan?
Jika sobat turisian ingin mengetahui lebih dalam soal Geopark Batur, sangat disarankan untuk mampir ke Museum Geopark yang lokasinya berdekatan dengan objek wisata Penelokan Kintamani.
Terong Tourism Village
2. Geopark Belitong
Geopark yang terletak di Provinsi Bangka Belitung ini sangat terkenal karena ragam keunikan dari spot-spot batuan besar yang berjajar di bibir pantainya.
Hutan mangrove yang masih asri, pantai pasir putih hingga tambang timahnya.
Setidaknya, terdapat 17 geosite dari Geopark Belitong yang masing-masing memiliki pesona tersendiri.
17 geosite tersebut diantaranya adalah Juru Seberang, Terong Tourism Village, Kuale Granite Mangrove Forest, Peramun Hill Granite Forest serta Kelayang Tanjung Trias Granite dan masih banyak geosite indah lainnya.
Ada empat potensi warisan geologi bernilai tinggi di sini seperti geomorfologi batuan granit, peninggalan gunung api purba bawah laut di Lava Bantal Siantu, penemuan mineral timah besar, serta Batu Meteorit.
Inilah alasannya UNESCO menobatkan Global Geopark kepada tempat indah di Belitong ini pada 2021 yang lalu.
3. Geopark Pegunungan Sewu
Sejak diakui oleh UNESCO pada 19 September 2015 silam, Geopark Pegunungan Sewu memiliki sedikitnya 33 situs warisan alam yang berharga.
Dengan kawasan karst terpanjang di Pulau Jawa yang membentang dan terdiri dari 40.000 bukit karst.
Batuan yang menyusun Gunung Sewu merupakan jenis batuan gamping yang telah terbentuk sejak jutaan tajun lalu, sehingga menghasilkan bentan alam karst yang menawan.
BACA JUGA: Air Terjun Nyarai Surga Tersembunyi di Padang Pariaman
Kawasan Gunung Sewu pada umumnya mencakup tiga segmen, segmen pertama adalah bagian Barat yang masuk dalam wilayah Kabupaten Gunungkidul.
Lalu segment tengah dimiliki Kabupaten Wonogiri dan segmen bagian timur termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur.
Menjadi bagian dari tiga kabupaten, Gunung Sewu memiliki luas 1.802 km persegi.
Geopark Gunung Sewu menjadi destinasi wisata dengan paket yang cukup lengkap, yakni kawasan pantai Gunungkidul, goa di Pacitan hingga industri kreatif dari masyarakat setempat.
Kaldera Toba
4. Geopark Danau Toba
Tepat pada 2 Juli 2020, UNESCO menetapkan Geopark Danau Toba sebagai Global Geopark.
Pesona dari kaldera Toba yang terletak di Provinsi Sumatera Utara ini terbentuk dari letusan super volcanic lebih dari 74.000 tahun yang lalu.
Letusan tersebut mempengaruhi iklim dunia, dan kini dasar kaldera Toba Dipenuhi dengan air sedalam 550 meter dengan luas 1.130 km persegi.
BACA JUGA: Catat Nih, 5 Pantai Indah di Natuna Buat Tujuan Libur Lebaran Nanti!
Dasar kaldera dari Danau Toba yang dipenuhi dengan air tersebut menjadikannya salah satu danau terbesar yang dimiliki oleh Indonesia.
Kawasan Geopark Kaldera Toba dikelilingi oleh sejumlah penduduk dari tujuh kabupaten yakni, Simalungun, Karo, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Samosir, Dairi dan Humbang Hasundutan.
Di sini, sobat turisian bisa menikmati 16 situs geologi dengan keunikannya masing-masing.
Seperti keindahan dari air terjun Sipiso Piso – Tongging di sebelah Utara kaldera.
***
