Cara Menuju Gua Rangko
Menuju tempat wisata alam ini, Sobat Turisian bisa menggunakan jalur darat dari Labuan Bajo menuju Desa Rangko. Dari desa ini, lalu menyeberangi perairan menggunakan jasa perahu kayu bermesin milik masyarakat setempat. Naik perahunya dari dermaga di desa tersebut.
Biasanya warga akan menyewakan kapal mereka untuk satu paket perjalanan, pergi dan pulang, dengan harga sewa sekitar ratusan ribu rupiah. Harga ini pun masih bisa nego lagi, Sobat Turisian!
Sebaiknya memakai jasa perahu tersebut secara rombongan atau grup minimal 8 orang, tergantung kapasitas perahu. Tujuannya agar beban biaya sewa perahu terasa lebih ringan. Perjalanan dari dermaga Desa Rangko menuju Pulau Gusung selama 30 menit dengan kondisi ombak yang tenang.
Alternatif lain cara menuju ke Gua Rangko, Sobat Turisian dapat langsung menyewa kapal di Pelabuhan Labuan Bajo. Jarak tempuhnya paling cepat 50 menit hingga 70 menit menuju Pulau Gusung. Namun tentu saja sewa kapalnya lebih mahal dibandingkan naik dari dermaga Desa Rangko.
Setelah mendarat di Pulau Gusung, Sobat Turisian akan disambut jembatan kayu sepanjang 200 meter menuju bibir pantai. Tepat di ujung jembatan kayu ini, terdapat pos jaga dan loket retribusi. Di situ Sobat Turisian harus membayar biaya retribusi sebesar Rp20.000 untuk sekali masuk per orang.*
Tips Petualangan ke Gua Rangko
Sedikit tips agar liburan di Pulau Gusung dan Gua Rangko tetap menyenangkan. Jangan lupa membawa perbekalan yang cukup. Selain tidak ada warung makan di lokasi objek wisata Labuan Bajo ini, juga sedikit sulit mendapatkan air bersih termasuk untuk minum.
Persiapkan pula pakaian yang simpel, termasuk baju ganti serta kantong plastik untuk pakaian basah yang dipakai berenang. Bawa juga alat penerangan, misalnya senter atau lampu minyak.
Gunakan alas kaki yang nyaman agar tidak mengganggu perjalanan. Bawa obat-obatan serta obat nyamuk lotion karena di sekitar lingkungan gua banyak sekali nyamuk.
Baca juga: Selisik Misteri Lukisan Mirip Alien di Dinding Gua Kontilola Wamena
Pilihan waktu terbaik mengunjungi gua ini, sebaiknya sebelum pukul 15.00 ketika matahari masih tinggi agar tidak kemalaman keluar dari Pulau Gusung. Karena tidak ada penginapan dan lokasi ini sangat gelap saat malam.*
Sumber: indonesia.go.id
