TURISIAN.com – Pelaku ekonomi kreatif didorong untuk memaksimalkan platform digital sebagai salah satu langkah efektif dalam meningkatkan peluang usaha.
Dengan cara ini diharapkan dapat mendukung kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja.
Untuk itu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) juga berusaha memberikan berbagai pendampingan dengan menciptakan gagasa-gasan baru.
Salah satunya adalah dengan meluncurkan program Warung Rombongan Jadi Beli atau yang disingkat “Warung Rojali”.
BACA JUGA: Keciput Belitung Dibidik Kemenparekraf Masuk ADWI 2022
Ini merupakan program Kemenparekraf yang membantu memasarkan produk-produk ekonomi kreatif terpilih melalui platform media sosial
Di “Warung Rojali” ini Kemenparekraf yang membantu memasarkan produk-produk ekonomi kreatif terpilih melalui platform media sosial
Dimana, program ini dipandu langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.
BACA JUGA: Desa Wisata Prioritas Kemenparekraf Gerakkan Sektor Ekonomi
Menparekraf Sandiaga Uno dalam keterangannya, Rabu 2 Maret 2022 mengatakan, program tersebut merupakan wujud dari dukungan Kemenparekraf terhadap produk-produk ekonomi kreatif dan UMKM lokal.
Eventnya dilaksanakan pada 25-28 Februari dan ditayangkan secara langsung dari akun TikTok @warungrojali.
Selama siaran langsung, Sandiaga mempromosikan dan membeli masing-masing jenama yang tengah dipasarkan.
Sehingga para penonton diharapkan dapat tergerak untuk ikut membeli jenama yang dipromosikan dalam siaran langsung tersebut.
BACA JUGA: Kemenparekraf Perkuat Amenitas Desa Wisata Senaru
Sandiaga mengungkapkan, program ini diharapkan dapat menjadi momentum yang memacu kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja.
Disamping itu juga menciptakan peluang usaha seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia serta memperkuat kampanye #BanggaBuatanIndonesia dan #BeliKreatifLokal.
“Yang ingin saya garis bawahi, kita semua harus membeli produk ekonomi kreatif lokal sebagai bentuk support kita terhadap produk buatan lokal,” kata Sandiaga.
Adapun produk yang dipasarkan dalam program ini sangat beraneka ragam. Mulai dari produk fesyen, kriya, hingga kuliner.
Di antaranya adalah Exodos57, Imago, Six Scents, Bendera.co, Sambal Ning Niniek, ZM (Zaskia Mecca), Someone Clothing, dan masih banyak lagi jenama-jenama lainnya. ***