TURISIAN.com – Di tengah gemerlap Stasiun Gambir, Jakarta pada tanggal 10 Oktober, KAI (Kereta Api Indonesia) meresmikan Kereta Suite Class Compartment.
Perjalanan dengan Kereta Suite Class Compartment ini adalah sebuah pengalaman yang benar-benar menghadirkan privasi tanpa batas.
Dalam satu kereta, terdapat 16 ruang private mewah yang dirancang sedemikian rupa. Setiap ruangan dilengkapi dengan pintu geser otomatis dan dihiasi dengan dekorasi yang terinspirasi dari suku Dayak.
Benat-benar, mampu memberikan sentuhan khas Indonesia yang memikat.
BACA JUGA: KAI Terapkan Aturan Baru Demi Kenyamanan Penumpang Kereta Api
Tidak hanya sekadar kursi, tapi kursi dalam ini bisa direbahkan hingga 180 derajat, mengubahnya menjadi sebuah tempat tidur yang nyaman.
Keunggulan kursi ini tidak hanya sampai di situ, karena mereka juga bisa diputar sesuai dengan arah perjalanan kereta api.
Sandaran kepala, sandaran kaki, dan sandaran badan dapat disesuaikan, dan tingkat kehangatan kursi bisa diatur sesuai keinginan.
Tidak hanya itu, kursi ini juga dilengkapi dengan fitur pijat yang dapat diatur dengan berbagai teknik pijatan yang menenangkan.
BACA JUGA: Menelusuri Museum Kereta Api, Dari Ambarawa Hingga Sawah Lunto
Ada juga baki lipat yang dapat digunakan sebagai meja makan atau meja kerja, menjadikannya ruang pribadi yang serba guna.
Tak hanya kenyamanan fisik, Kereta Suite Class Compartment juga menawarkan hiburan selama perjalanan.
Di sisi dekat jendela, terdapat sistem infotainment “Train Onboard” yang menawarkan berbagai film populer, musik dari berbagai genre, hingga kanal televisi nasional yang bisa dinikmati sepanjang perjalanan.
Para pelanggan akan dimanjakan dengan layanan makanan yang mencakup hidangan pembuka, hidangan utama, hidangan penutup, serta beragam minuman dan layanan spesial lainnya.
BACA JUGA: Ngehabisin Waktu Liburan, Coba Deh Naik Kereta Api Maros-Barru, Keren Tau
Terus Berinovasi
“Dengan hadirnya Kereta Suite Class Compartment, KAI berkomitmen untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang luar biasa dan istimewa, menjadikan perjalanan dengan kereta api menjadi suatu pengalaman pribadi dan mewah,” ujar Didiek Hartantyo, Direktur Utama KAI.
Pengembangan Kereta Suite Class Compartment ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-78 KAI yang jatuh pada tanggal 28 September 2023.
KAI terus berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Kereta Suite Class Compartment ini adalah penghidupan kembali dari legenda KA Bima, yang dulunya adalah kereta api kelas tertinggi.
BACA JUGA: Seru Nih! Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung Bakal Uji Coba Sesungguhnya
KAI berkomitmen untuk terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman.
Pelanggan KAI saat ini, sebagian besar adalah Generasi Y dan Z, yang selalu mencari pengalaman baru.
Akomodasi massal ini merupakan suatu pengalaman baru yang diilhami oleh KA Bima yang dulu sangat eksklusif.
“Kereta ini adalah pelayanan kelas atas, setara dengan first class di maskapai penerbangan kelas dunia. Kami ingin memberikan pelayanan yang sangat eksklusif, menuju KAI baru yang lebih maju untuk Indonesia,” tambah Didiek.
Kereta Suite Class Compartment memang ditujukan untuk pangsa pasar masyarakat ekonomi kelas atas. KAI memberikan tarif promo khusus untuk periode 10-31 Oktober 2023, dengan harga Rp1.950.000 saja.
BACA JUGA: Ada Perubahan Jadwal Kereta Api Bandara Nih Guys, Catat Waktunya Ya..
Dampak Pandemi
Diharapkan bahwa kehadiran kereta mewah ini akan mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat yang mencari pengalaman perjalanan yang mewah dan eksklusif.
Seiring dengan berkurangnya dampak pandemi Covid-19, tren perjalanan dan hiburan masyarakat kelas menengah ke atas semakin meningkat.
Fasilitas mewah dalam kereta api juga menjadi produk wisata yang semakin diminati.
“Kami melihat bahwa Kereta Luxury selalu penuh, dan kami berencana untuk menambah 11 kereta Luxury lainnya. Permintaan akan layanan kereta mewah dan kelas atas harus kami penuhi,” kata Didiek.
KAI telah memasuki era baru dengan kereta eksklusif ini, menawarkan pengalaman perjalanan yang tak tertandingi di atas rel kereta Indonesia. ***
