TURISIAN.com – Museum Nasional Indonesia akan kembali menyapa publik pada 15 Oktober 2024 mendatang, setelah sempat ditutup selama setahun akibat kebakaran pada September 2023.
Mengusung konsep yang lebih modern dan interaktif, museum ini tak lagi sekadar menjadi tempat pajangan benda-benda bersejarah. Kini, setiap artefak disertai dengan narasi yang memperkaya pemahaman pengunjung.
Sementara itu, peningkatan keamanan juga menjadi perhatian utama, belajar dari peristiwa tahun lalu. Sistem alarm, kamera pemantau, dan alat pendeteksi asap kini tersebar di setiap sudut ruangan.
BACA JUGA: Museum Nike Ardilla Menjadi Daya Tarik Tersendiri di Synchronize Fest 2024
Tak hanya perangkat, kualitas sumber daya manusia pun ditingkatkan, dengan hadirnya tenaga keamanan yang lebih profesional.
“Kami memperkuat dari sisi fasilitas dan SDM,” ujar Ni Luh Putu Chandra Dewi, Penanggung Jawab Unit Museum Nasional, dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Jumat 11 Oktober 2024.
Sedangkan, akses menuju Museum Nasional Indonesia ini semakin mudah dengan berbagai pilihan transportasi umum.
BACA JUGA: Datanglah Ke Museum Seni Rupa Kota Tua Jakarta, Rasakan Pengalaman Ini
Pengunjung yang menggunakan KRL dapat turun di Stasiun Juanda, yang berjarak sekitar 3,3 kilometer dari museum.
Dari sana, perjalanan bisa dilanjutkan dengan ojek daring, dengan waktu tempuh sekitar 10 menit.
Jika lebih memilih Transjakarta, Halte Monas yang berada tepat di depan gerbang museum menjadi titik turun yang ideal.
Sejumlah koridor yang melayani halte ini antara lain Koridor 1 (Blok M – Kota), Koridor 2 (Pulogadung – Monas), dan Koridor 3 (Kalideres – Monas via Veteran). ***
