Film Garapan Sineas Anak Negeri ‘Sara’ akan tayang di BIFF 2023

Sineas Anak Negeri
Film Sara garapan sienas anak negeri ini akan tayang di di Busan International Film Festival 2023 (BIFF), 4-13 Oktober 2023 mendatang. (Instagram/@ismailbasbeth)

TURISIAN.com – Sebuah film garapan sineas anak negeri, “Sara”  akan tayang perdana di Busan International Film Festival 2023 (BIFF).

Film ini tampaknya menjadi bagian dari dua program di BIFF, yaitu ‘Special Program in Focus: Renaissance of Indonesian Cinema’ dan ‘A Window on Asian Cinema.’

Film “Sara” juga mendapat dukungan dari Pusbang Film – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI selama proses produksinya.

Sinopsis film “Sara” menggambarkan perjalanan seorang wanita transgender bernama Sara, yang harus kembali ke desanya setelah mendengar kabar pemakaman ayahnya.

BACA JUGA: Madani IFF 2023, Menguatkan Kehadiran Indonesia di Perfilman Internasional

Di sana, ia mengetahui bahwa ibunya telah kehilangan ingatan tentangnya sebagai seorang putra akibat trauma kehilangan suami.

Mengembalikan Ingatan Sang Ibu

Sara berusaha berbagai cara untuk mengembalikan ingatan ibunya dan harus menjalani peran yang paling ia benci, yaitu menjadi ayahnya sendiri.

Film ini juga menyoroti tema ingatan yang tak selalu baik dan indah, sering kali buruk dan traumatik, yang membentuk manusia bernama Sara.

BACA JUGA: Film ‘Teori Cakrawala’ Mulai Tayang 5 Oktober 2023, Begini Ceritanya

Penulis dan sutradara film, Ismail Basbeth, sebagai sineas anak negeri ingin memperlihatkan bagaimana Sara berusaha menghidupi cerita yang dibuatnya sendiri.

Dimana, sesuai dengan keyakinan dan pemahamannya atas tubuh dan identitasnya sendiri untuk mempertahankan hidup dan martabatnya.

Film ini juga menggambarkan perjuangan Sara dalam menghadapi ingatan ibunya yang memudar dan luka-luka traumatis yang dideritanya.

BACA JUGA: Bioskop Online Gelar Asian Film Festival, Tayangannya Keren-keren Lho

Film “Sara” dibintangi oleh beberapa aktris dan aktor Indonesia, termasuk Asha Smara Darra, Christine Hakim, Mian Tiara, dan Jajang C. Noer.

Film ini sepertinya akan menjadi karya yang memprovokasi pemikiran dan emosi penonton, dan penting untuk mengangkat isu-isu yang relevan dengan komunitas transgender dan pengalaman hidup mereka.

Semoga film “Sara” sukses di Busan International Film Festival 2023 dan dapat menginspirasi dan mengedukasi penonton di seluruh dunia. ***

Pos terkait