TURISIAN.com – Rasanya menikmati sajian seafood saja tidaklah cukup ketika kita berada di Pangandaran, Jawa Barat. Tapi taukah, ada satu kuliner Brillo Pizza yang bisa bikin ketagihan lho.
Brillo Pizza ada di sudut paling terpencil Pantai Pangandaran, restoran ini seolah menjadi ‘hidden gem’ bagi para pemburu kuliner.
Namun melalui informasi dari mulut ke mulut, berangsur-angsur tempat makan ini dikenal dan memiliki penggemar dari berbagai kota.
Turusian.com, belum lama ini berkesempatan mengunjungi kedai yang berada sedikit menjorok dari bibir Pantai Barat. Tepatnya di kawasan Cikembulan, Kecamatan Sidamulih, Kabupatan Pangandaran.
BACA JUGA: Panduan Masuk ke Aquarium Indonesia Pangandaran, Ini Harga Tiketnya
Restoran Brillo Pizza dirintis oleh Franco Genti (62), pria asal Italia yang telah lama bermukim di Pangandaran.
Latar belakangnya sebagai juru masak profesional menjadi garansi kelezatan berbagai menu yang dihidangkan.
Hal keren lainnya, belasan menu pizza autentik Italia ditawarkan dengan harga terjangkau, mulai Rp 60.000 hingga Rp 110.000.
Sebut saja pizza focaccacia, corona, bolognese dan napoletana. Selain pizza, ada pula menu khas Italia lainnya, seperti spaghetti dan aneka racikan kopi.
BACA JUGA: Pantai Pangandaran Dipadati Pengunjung, Ada Pan Asia Hash
Ada satu Pizza yang rekomendasi, yakni Pizza Focaccia (mozzarella, garlic). Bisa juga mencoba Pizza Pangandaran (tomato, mozaarella, tempe)
Meskipun dominan dengan citarasa Italia, bukan berarti restoran ini mengabaikan rasa lokal. Dalam hal menu misalnya, Brillo Pizza punya pizza tempe khas Pangandaran.
Tak kalah unik, soal penyajian, mereka menggunakan nampan bambu yang merupakan perabot tradisional warga setempat.
Tak hanya lezat, konsep tempat yang unik juga membuat para penggemar fanatiknya selalu merindukan datang kembali ke tempat ini.
BACA JUGA: Pesona Pantai Karapyak, “Paradise Beach” di Kabupaten Pangandaran
Desain Resto Bergaya Khas Rumah Bule
Restoran ini didesain dengan gaya khas rumah-rumah bule di Indonesia.
Meja-kursi kayu, gazebo-gazebo serta suasana yang senyap menjadikan tempat ini pelarian sempurna bagi pelancong dari kota-kota besar.
Tak ketinggalan, alunan musik jazz menjadikan suasana bersantap damai dan menenangkan.
“Rasanya memang berbeda. Tempatnya sederhana, tapi sangat nyaman. Ini pertama kali saya datang. Ternyata di Pangandaran ada Pizza asli racikan tuan dari Italia yang rasanya, mantap,” kata Nana, pengunjung Brillo Pizza ketika ditemui Turisian, Kamis petang 19 Januari 2023 lalu.
Ia pun akan mampir lagi ke sini, ketika berkunjung kembali ke Pangandaran.
BACA JUGA: Situ Cisamping, Alternatif Wisata Pangandaran Selain Pantai
“Rotinya juga lembut, kejunya lezat, Menurut saya, ini Pizza yang sungguh asli Pizza,” tambah wisatawan asal Bandung ini.
Historis Berdirinya Kedai
Adalah Franco Genti bercerita, sebenarnya ia telah merintis Brillo Pizza sejak 1991. Sayangnya krisis ekonomi tahun 1999 memaksanya menghentikan bisnis tersebut, dan ia pun sempat pulang ke negaranya.
Tahun 2012, ia kembali lagi ke Pangandaran dan melanjutkan restorannya, di sela pekerjaanya sebagai chef di Susi Air.
Saat ini, Franco mengelola restoran tersebut bersama sang istri, Alsiah, yang merupakan warga lokal.
Menurut Franco dibandingkan pertama kali ia membuka restoran, saat ini telah banyak sekali perubahan.
BACA JUGA: Museum Nyamuk Pangandaran, Destinasi Wisata Edukasi Unik Bersama Keluarga
Jika dulu tamunya hanya turis-turis asing, saat ini lebih banyak wisatawan domestik.
“Orang Indonesia makin kaya-kaya sekarang. Pada suka pizza, keju,” ujarnya diikuti tawa.
Restoran Brillo Pizza buka setiap hari, mulai pukul 12.00 hingga pukul 21.00. Untuk mencapai tempat ini, pengunjung harus berkendara ke arah barat dari pusat kawasan wisata Pangandaran, kurang lebih 20 menit perjalanan.
Nah, buat kalian yang kebetulan sedang berada di Pangandaran, jangan jika tidak mencoba Pizza dari Italia ini. ***