TURISIAN.com – Tahun 2022 boleh jadi menjadi kebangkitan sektor pariwisata. Hal ini terlihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat kunjungan wisman naik.
Kenaikan tersebut tergambar untuk periode Januari hingga November 2022, naik sebesar 228,30 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021.
“Secara kumulatif Januari hingga November jumlah wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 4,6 juta orang. Atau naik 228,30 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Ini menunjukkan kunjungan wisman tumbuh cukup tinggi, 228,30 persen,” kata Kepala BPS Margo Yuwono di Jakarta, Senin 2 Januari 2023.
Pada November 2022 terdapat 544,8 ribu kunjungan wisman melalui pintu masuk utama, sementara wisman yang masuk melalui pintu perbatasan sebanyak 112,4 ribu kunjungan.
BACA JUGA: Kepulauan Riau Mulai Didatangi Wisman di Hari Pertama Tahun Baru 2023
Jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama menurun 3,6 persen jika dibandingkan dengan Oktober 2022.
Namun, jumlah kunjungan November 2022 naik sebesar 336,50 persen apabila dibandingkan dengan November 2021 atau secara year on year.
Geliat Wisatawan Mengalami Perbaikan
“Meski November ada penurunan dibandingkan bulan lalu. Namun sepanjang 2022 mulai dari April dan seterusnya ini menunjukkan jumlah wisman sudah jauh lebih baik,” katanya.
“Bahkan, lebih banyak dibandingkan periode yang sama sebelumnya. Geliat wisatawan mancanegara mengalami perbaikan dibandingkan saat pandemi,” sambung Margo.
BACA JUGA: 700 Wisman Masuk Bintan di Awal Tahun Baru 2023, Ini Asal Negaranya
Sementara kunjungan wisman pada November 2022 berdasarkan kebangsaan paling banyak berasal dari Singapura 99,39 ribu kunjungan.
Atau berkontribusi 15,1 persen, atau naik 17,65 persen dibandingkan Oktober 2022.
Posisi kedua kunjungan wisman paling banyak berasal dari Malaysia dengan 99,38 ribu kunjungan dengan kontribusi 15,1 persen, atau turun 6,63 persen dibandingkan bulan Oktober 2022.
BACA JUGA: Menparekraf Jamin Privasi Wisman dan Masyarakat Terlindungi Setelah UU KUHP Disahkan
Jumlah kunjungan wisman terbanyak ketiga berasal dari Australia dengan 79,38 ribu kunjungan dengan kontribusi 12,1 persen, atau turun 14,64 persen dibandingkan Oktober 2022.
Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel pada November 2022 mencapai 54,41 persen atau naik 2,10 persen dibandingkan Oktober 2022.
“Penyebab kenaikan karena dilaksanakan beberapa kegiatan paket meeting swasta dan pemerintah dan digelarnya beberapa event yakni musyawarah nasional, MTQ nasional dan sebagainya. Ini catatan peristiwa kenapa TPK November lebih tinggi dari Oktober 2022,” katanya terkait kunjungan wisman naik cukup signifikan. ***
Sumber: Antaranews