TURISIAN.com – Pariwisata di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB kembali mengeliat pasca pandemi Covid-19. Setelah sempat vakum selama dua tahun, untuk pertama kalinya rombongan wisatawan kapal pesiar kembali singgah di Pelabuhan Gili Mas Lembar, Senin (14/11/22). Kapal tersebut yaitu Kapal Pesiar MS Regatta.
Kapal berkapasitas 600 penumpang itu, bersandar di pelabuhan terbesar di NTB itu sekira pukul 12.00 WITA. Kedatangan para wisatawan pun mendapat sambutan berbagai atraksi budaya, seperti Gendang Beleq dan tarian tradisional Lombok.
Mengutip dari laman dispar.lombokbaratkab, General Manager (GM) PT Pelindo III Lembar, Baharuddin menuturkan, Kapal Pesiar MS Regatta menjadi pembuka kapal pesiar lain datang ke Lombok.
“Ini yang perdana. Kita masih ada sisa empat setelah ini,” ujar Baharuddin yang di sela-sela acara penyambutan tamu kapal pesiar tersebut.
Masih menurutnya, kapal pesiar MS Regatta yang memiliki panjang (LOA) 180 meter, lebar 26 meter dengan draught 6 meter itu membawa wisatawan dari berbagai negara Asia. Dari 600 wisatawan itu perkiraannya sekitar 50 persen turun berwisata di Lombok. Mengingat jadwal para penumpang akan berlayar lagi sekitar pukul 9 malam.
Baca juga: Yuk Main ke Taman Langit Bukit Bengkaung Lombok yang Lagi Ngehits!
Lebih lanjut Baharuddin mengatakan, sebagian besar para penumpang kapal yang turun itu akan berwisata di Pulau Lombok. Tepatnya di beberapa titik objek wisata di Lombok Barat, Mataram, hingga Lombok Tengah.
Harapan untuk Pariwisata Lombok
Ke depannya, Baharuddin pun berharap akan ada kapal pesiar yang menginap hingga lebih lama. Serta berwisata dan belanja di Pulau Lombok.
“Ini tugas kita bersama, semoga kapal cruise yang datang nantinya bisa menginap, dan kita Pelindo siap. Tinggal paket yang kita jual bisa membuat mereka tertarik, kita akan terus berpromosi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat H. M. Fajar Taufik yang hadir mewakili Bupati Lombok Barat berharap momen ini dapat membangkitkan perekonomian masyarakat. Serta sekaligus memperkenalkan destinasi wisata yang ada di Lombok, khususnya Lombok Barat.
“Untuk itu saya akan mengajak para pelaku usaha pariwisata untuk membuat paket-paket wisata dan menawarkannya kepada wisatawan yang akan datang tersebut,” ungkapnya.
Baca juga: Terpesona Keindahan Gugusan Gili Cantik Desa Sekotong Barat
Selain itu, Fajar Taufik juga berharap para pelaku UMKM Ekraf harus dapat memanfaatkan peluang ini untuk memasarkan produknya.*
