TURISIAN.com – Sempat ditutup karena pandemi Covid-19, Air Mancur Sribaduga di Purwakarta, Jawa Barat sudah bisa kembali bisa dikunjungi wisatawan.
Keberadaan Taman Air Mancur Sribaduga yang terletak pada kawasan Situ Buled selama ini terkenal sebagai air mancur terbesar Asia Tenggara.
Karena itu, membuat Purwakarta menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai oleh kunjungan traveler.
Purwakarta merupakan daerah yang mudah dijangkau baik dari Jakarta maupun dari Bandung.
Banyaknya mobil travel atau kereta bisa dimanfaatkan sebagai moda transportasi ke sana.
BACA JUGA: Sensasi Berendam di Tengah Alam Terbuka, di Taman Batu Purwakarta
Traveling ke Purwakarta via tol Jakarta-Bandung sepanjang 145 km, sedangkan pintu Exit tol Purwakarta ada di km 76.
Jadi jalan keluar menuju kota Purwakara terletak di tengah-tengah tol tersebut. Akes yang mudah ini membuat Purwakarta ramai dikunjungi traveler Kota Bandung dan Jakarta.
Taman ini menawarkan fakta unik dan menarik. Ini dia 5 fakta mengenai Taman Air Mancur Sribaduga di Purwakarta.
Menjadi Ikon Pariwisata Jawa Barat
1. Air Mancur Terbesar di Asia Tenggara
Diresmikan empat tahun lalu, Taman Air Mancur Sri Baduga Purwakarta, Jawa Barat disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia Tenggara.
Atraksi air mancur Taman Sribaduga ini buka pada hari sabtu malam atau malam minggu. Ada dua gelombang saat traveler bisa menyaksikan pertunjukan air mancur yang terkenal kemegahannya. Yaitu, pada pukul pukul 19.30 WIB dan pertunjukan kedua pukul 20.30 WIB.
Decak kagum terdengar bergema saat pengunjung menyaksikan pertunjukan air mancur yang eksotis. Apalagi saat sinar laser, lampu sorot dan lagu nan indah ikut memeriahkan kecantikan malam kawasan Situ Buleud, Purwakarta.
BACA JUGA: Galeri Wayang Purwakarta, Wisata Edukasi Wayang Nusantara yang Menyenangkan
Pergantian warna air mancur, nuansa dan bentuk di atas air selama 30 menit membuat pertunjukan air mancur Sribaduga menuai decak kagum para pengunjung. Wow, keren banget, Sobat Turisian!
Taman Sribaduga yang dalamnya terdapat air mancur yang eksotis ini merupakan air mancur menjadi ikon pariwisata Purwakarta yang juga terkenal sebagai kota yang memiliki 1,000 taman.
2. Biaya Pembangunan hingga 50 M
Pemerintah daerah me nyebutkan bahwa anggaran untuk pembangunan taman air mancur ini sebanyak 50 miliar selama tiga tahun. Tahun pertama Rp 15 miliar, tahun kedua Rp 15 miliar. Sisanya di akhir tahun ketiga.
Ternyata menghabiskan banyak dana juga ya, guys, tapi hasilnya memang amazing. Keren banget air mancurnya.
BACA JUGA: 3 Sate Maranggi Paling Ngehits, Asli dari Purwakarta
3. Destinasi Favorit di Purwakarta
Beragam tempat wisata yang ada di Purwakarta, taman air mancur ini menjadi destinasi favorit di Kabupaten Purwakarta. Tiket masuk ke taman ini juga gratis lho.
Hal ini jadi daya tarik wisatawan baik penduduk lokal maupun pendatang untuk melihat keindahan dan kemegahan air mancur Sribaduga.
Spot Foto di Pantung Prabu Kian Santang
4. Menggunakan Teknologi Modern dari Jerman
Taman Air Mancur Sribaduga menggunakan teknologi Jerman dan China. Dalam pembangunan tahap ketiga ini, taman air mancur Sribaduga dilengkapi dengan 5.000 tempat duduk yang dipersiapkan untuk pengunjung.
BACA JUGA: Liburan di Kota Bandung, Ini 5 Taman Tematik yang Asyik Sekaligus Berdekatan
5. Dilengkapi Fasilitas Pendukung yang Menarik
Setiap sabtu malam, taman ini penuh oleh pengunjung. Taman Sri Baduga ini terdapat patung Prabu Kian Santang, anak Prabu Siliwangi atau Sri Baduga. Banyak yang memanfaatkan pantung ini untuk berswafoto.
Patung itu terbuat dengan posisi duduk dan kaki bersila bersama bunga lotus besar.
Sekeliling patung ada dua ribu atraksi air mancur yang termasuk irama musik serta ornamen pewayangan. Sehingga, menambah kemegahan dan keindahan air mancur ini.
Selain itu, pengunjung bisa menikmati sajian sate maranggi yang terkenal dari Purwakarta. Posisinya berada tepat depan pintu masuk Taman ini.
Gimana, Sobat Turusian, tertarik untuk berkunjung ke Purwakarta dan menjadi saksi keindahan Air Mancur Sribaduga? ***