TURISIAN.com – Apa saja fasilitas yang ada di dalam tenda, saat Presiden Jokowi camping di kawasan ibu kota negara (IKN) Nusantara.
Pertanyaan ini membuat penasaran publik. Maklumnya, acara berkemah seperti ini baru pertama dilakukan sang presiden.
Presiden dan menteri berkemah dengan tenda seperti halnya kegiatan kemah masyarakat pada umumnya di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur Senin 14 Maret 2022.
Selain itu, lokasi kemah juga dilengkapi dengan kamar mandi yang ber-shower dan toilet duduk.
BACA JUGA: Jokowi dan Gubernur Se-Indonesia Camping di IKN, Ini Ritual Yang Digelar
Penampakan kamar mandi itu terpantau dari unggahan Instagram Story Kepala Bappenas Suharso Monoarfa @suharsomonoarfa.
Saat dikonfirmasi, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono membenarkan hal itu.
Menurut dia, penggunaan shower bertujuan menghemat air yang persediaannya terbatas.
“Kalau (pakai) gayung kan boros. Shower biar hemat karena air terbatas. Hitungannya lima gayung itu sudah cukup untuk mandi satu orang jika pakai shower. Tapi kalau gayung bisa satu ember satu orang. Kira-kira gitu,” jelas Heru seperti kutip Turisan.com dari Kompas.com, hari ini.
BACA JUGA: Mengenal Lebih Jauh IKN, Jokowi Targetkan Sebagai Kota Dunia di 2045
Heru menuturkan, selain shower dan toilet duduk, tidak ada lagi fasilitas tambahan di kamar mandi lokasi kemah Presiden dan menteri.
Kamar Mandi
Dia pun menambahkan, hanya ada enam kamar mandi yang disediakan untuk 30 orang yang berkemah di IKN.
“Enam kamar mandi itu termasuk untuk Presiden dan Ibu Negara. Kamar mandi Presiden tempatnya terpisah. Ya hanya beda 3-6 meter,” tambahnya.
Kemudian, masih dari unggahan Instagram Stories Suharso, di dalam tenda dilengkapi kasur busa dengan seprai warna putih yang dilengkapi sepasang bantal dan guling.
Selain itu, ada meja kecil yang mana di atasnya ada berbagai makanan ringan.
BACA JUGA: Top 10 Calendar of Event (CoE) Kalimantan Utara 2022
Lalu ada pula water heater dan kipas angin kecil. Tenda juga dilengkapi karpet.
Di depan tenda disediakan payung sebanyak satu buah payung untuk satu tenda.
Selain Ibu Negara, Kepala Otorita Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita Dhony Rahajoe juga ikut dalam kemah tersebut.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Tohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia juga ikut berkemah bersama Jokowi.
Ada 34 Gubernur
Kegiatan menginap akan dilakukan malam ini dan berakhir pada Selasa (15/3/2022) siang.
BACA JUGA: Menelusuri Jejak Sejarah Kebesaran Kerajaan Melayu Islam di Istana Siak
Heru menuturkan, acara kemah pada Senin malam akan diisi diskusi antara Presiden Jokowi dan menteri-menteri yang ada untuk membahas perihal IKN.
Sebelumnya, para gubernur dari 34 provinsi direncanakan akan menginap di lokasi IKN bersama Jokowi.
Namun, rencana itu batal karena kondisi lapangan dan sarana yang terbatas sehingga 33 gubernur kembali pulang ke daerah masing-masing.
“Karena sarana yang terbatas. Air, tenda, dan lahan yang tidak rata, sehingga terbatas yang bisa dibangunkan tenda,” jelas Heru.
BACA JUGA: Kemit Forest, Wisata Hutan Kekinian dan Hits di Cilacap
Dengen demikian, hanya tinggal Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor yang bertahan di lokasi.
Presiden Jokowi pada Senin siang telah selesai memimpin prosesi penyatuan tanah dan air dari 34 provinsi di Indonesia di Titik Nol IKN pada Senin pagi.
Ia mengatakan, prosesi ini menandakan persatuan Indonesia untuk membangun Nusantara. ***
Sumber: Kompas