Pasca Guncangan Gempa 6,4, Begini Kondisi Tempat Wisata di Yogyakarta

Ilustrasi. Reruntuhan rumah dan petugas penyelemat saat terjadi gempa bumi. Foto: Dok. iStock

TURISIAN.com – Musibah bencana alam  kembali menghantam Daerah Istimewa Yogyakarta. Kali ini gempa bumi dengan kekuatan dahsyat magnitudo 6,4 mengguncang Kabupaten Gunungkidul pada Jumat, 30 Juni 2023, sekitar pukul 19:57 WIB.

Dalam kejadian ini, Taman Budaya yang merupakan salah satu kebanggaan wilayah tersebut terkena dampak serius. Tak hanyaTaman Budaya, beberapa rumah warga di sekitar Taman Budaya juga mengalami kerusakan parah.

Ahmad Riyadi, salah satu anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, yang berada di wilayah tersebut, mengungkapkan bahwa laporan dan informasi yang masuk ke BPBD menunjukkan kerusakan signifikan pada berbagai bangunan penting.

Selain Taman Budaya Gunungkidul, Dinas Pendidikan, Pasar Argosari, Kantor BDG, Rusunawa, Polres Gunungkidul, dan sejumlah rumah warga juga mengalami kerusakan yang cukup berat.

BACA JUGA: Pameran Foto ‘Kilas Pitulas’, Mengenang Gempa Bumi di Yogyakarta, Seru Lho Guys..

Tim Reaksi Cepat

“Saat ini, kami masih menunggu laporan dari tim reaksi cepat yang tersebar di berbagai wilayah,” ungkap Ahmad Riyadi dengan lesu.

Namun demikian, secara umum kondisi kunjungan wisatawan di Yogyakarta tidak terlalu berpengaruh.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Yogyakarta Deddy Pranowo Eryono yang dihubungi Turisian.com, Sabtu 01 Juli 2023 menyatakan tingkat kunjungan hotel sejauh ini tak terpengaruh oleh gempat.

“Tak ada pengaruh sama sekali.  Tingkat okupansi hotel,resto dari tgl 29 hingga 30 Juni dan 1 juli ini rata-rata bisa 75 sampai  85 % di DIY. Bahkan,  reservasi di bulan  Juli juga sudah di angka 30 hingga 50%. Termasuk, wisatawan asia juga sudah banyak masuk,” papar Deddy.

Masih akibat guncangan gempa yang cukup kencang, beberapa rumah warga di daerah Semanu, Rongkop, Nglipar, dan Panggang juga mengalami kerusakan yang beragam.

BACA JUGA: Boeing Charitable Trust Salurkan Rp 4 Miliar untuk Donasi Korban Gempa Cianjur

BPPD Gunungkidul

Mulai dari ringan hingga parah. Pendataan masih terus dilakukan oleh tim untuk mengevaluasi tingkat kerusakan yang dialami oleh masyarakat setempat.

Smentara itu Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Gunungkidul, Sumadi, menegaskan bahwa TRC Gunungkidul siap untuk menerima laporan mengenai kerusakan akibat gempa tersebut dari berbagai pihak terkait.

Langkah awal yang dilakukan adalah melakukan pengecekan langsung ke lapangan guna memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai kerusakan yang terjadi.

Berdasarkan informasi awal, genteng atap rumah warga banyak yang terlepas, dan sejumlah fasilitas umum dan pemerintahan juga mengalami kerusakan serius.

BACA JUGA: WIKA Group Salurkan Bantuan Bencana Gempa Cianjur Lewat TJSL

Bantuan dan Rehabilitasi

“TRC siap untuk menerima laporan dan akan segera mengambil tindakan yang diperlukan,” tegas Sumadi.

Situasi ini menggambarkan betapa pentingnya peran BPBD dan TRC dalam merespons bencana dengan cepat dan efektif. Masyarakat Kabupaten Gunungkidul pun berharap agar bantuan dan rehabilitasi segera dilakukan guna membantu mereka yang terdampak bencana ini.

Semoga, mereka dapat pulih dan bangkit kembali setelah melalui ujian yang begitu berat ini.

Tak hanya Kabupaten Gunungkidul yang terkena dampak gempa bumi dahsyat, tetapi juga Kabupaten Bantul. Salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal dengan keindahan tempat wisatanya.

BACA JUGA: Beredar Video Ini Pasca Gempa Garut, Menggambarkan Suasana Pantai Sayang

Bencana tersebut tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik pada bangunan, tetapi juga merusak sejumlah destinasi wisata yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.

Salah satu tempat wisata yang terkena dampak adalah Pantai Parangtritis. Pantai yang mempesona ini sering kali menjadi tujuan utama wisatawan yang mengunjungi Bantul.

Namun, akibat gempa tersebut, infrastruktur pantai mengalami kerusakan serius. Pohon-pohon yang rindang yang sebelumnya memberikan teduh dan keindahan, kini berjatuhan dan berserakan di sekitar pantai.

Pantai Parangtritis

Selain itu, bangunan-bangunan pendukung seperti warung dan penginapan juga mengalami kerusakan yang cukup parah.

Selain Pantai Parangtritis, destinasi wisata lain yang terkena dampak adalah Taman Sari, yang merupakan kompleks kraton yang bersejarah di Bantul.

Gempa tersebut menyebabkan beberapa bangunan peninggalan bersejarah di dalam kompleks mengalami kerusakan. Bagian dari tembok dan pintu gerbang yang megah, yang menjadi ciri khas Taman Sari, mengalami keretakan yang cukup parah.

BACA JUGA: Dibalik Gempa Cianjur, Daerah Ini ternyata Memiliki Kuliner Khas Lho

Kerusakan ini menjadi pukulan berat bagi warisan budaya dan sejarah yang terkandung di dalam kompleks tersebut.

Selain itu, sejumlah tempat wisata alam lainnya seperti Hutan Pinus Asri, Goa Selarong, dan Taman Botani Bantul juga tidak luput dari kerusakan akibat gempa.

Pohon-pohon pinus yang tumbuh rindang di Hutan Pinus Asri kini tumbang dan memenuhi area hutan. Goa Selarong, yang sebelumnya menjadi objek wisata menarik dengan keindahan stalaktit dan stalagmitnya, juga mengalami kerusakan struktural yang signifikan.

Begitu pula dengan Taman Botani Bantul, tempat yang biasanya dipenuhi dengan keindahan alam dan berbagai jenis tanaman langka, sekarang terlihat suram akibat kerusakan yang dialami.

BACA JUGA: 15 BTS Telekomunikasi Terdampak Gempa Cianjur Belum Pulih

Masyarakat Bantul berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan untuk memulihkan dan merehabilitasi tempat-tempat wisata yang rusak akibat gempa tersebut.

Selain untuk mengembalikan keindahan alam dan sejarah yang menjadi aset berharga bagi Bantul, pemulihan tempat wisata juga penting. Setidaknya,  sebagai upaya untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata.

Apalagi, selama ini sektor tersebut yang merupakan salah satu sumber pendapatan utama daerah tersebut. Dengan kerja sama dan usaha bersama, diharapkan Bantul dapat pulih dan kembali menyambut wisatawan dengan keindahan alamnya yang mempesona. ***

Pos terkait