TURISIAN.com – Pengusaha nasional Henry Husada bertemu dengan anggota Komisi I DPR-RI Dapil 1 Sulawesi Selatan, Dr. H. Syamsu Rizal.
Dalam pertemuan tersebut keduanya mendiskusikan peran teknologi digital dalam mendukung sektor pariwisata dan UMKM.
Pertemuan dua tokoh ini berlangsung dalam suasana akrab dan penuh dinamika dalam mensikapi kondisi perekonomian nasional saat ini.
Henry Husada, yang dikenal sebagai pelaku bisnis dan inovator di berbagai sektor, menyoroti pentingnya digitalisasi.
Hal ini di pandang penting sebagai langkah strategis untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal.
“Teknologi digital memberikan peluang besar bagi pelaku UMKM dan industri pariwisata. Khususnya, dalam memperluas jangkauan pasar mereka,” ujar Henry, Selasa 3 Desember 2024.
“Dari e-commerce hingga pemasaran digital, transformasi ini bisa menciptakan lapangan kerja baru. Termasuk, meningkatkan daya saing produk lokal di pasar global,” sambung Henry.
Sementara itu, Dr. Syamsu Rizal MI, yang memiliki perhatian khusus terhadap pembangunan ekonomi di daerah pemilihannya, mendukung pandangan tersebut.
Ia menekankan perlunya sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh teknologi digital.
“Sebagai anggota DPR yang membidangi isu komunikasi dan informasi, saya melihat digitalisasi ini bukan hanya tren, tetapi kebutuhan,” ungkap Syamsu Rizal.
BACA JUGA: Henry Husada Bertemu Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Dorong UMKM Masuk IKN
Akses ke Infrastruktur
“Kita harus memastikan pelaku UMKM dan pariwisata memiliki akses ke infrastruktur, pelatihan, dan pendanaan untuk beradaptasi dengan era digital,” sambungnya.
Keduanya juga membahas potensi Sulawesi Selatan sebagai destinasi unggulan. Dengan kekayaan alam, budaya, dan kuliner yang unik, teknologi digital dinilai bisa menjadi jembatan. Yakni, untuk mempromosikan potensi tersebut ke tingkat internasional.
Dalam pertemuan ini, Henry Husada dan Dr. Syamsu Rizal MI sepakat untuk mengembangkan program pelatihan berbasis digital bagi pelaku UMKM dan pariwisata di Sulawesi Selatan.’
Program ini akan mencakup pelatihan e-commerce, pemasaran digital, dan manajemen teknologi untuk membantu mereka beradaptasi dan berkembang di era modern.
Pertemuan ini diakhiri dengan optimisme bahwa kolaborasi antara sektor pemerintah dan swasta dapat memperkuat ekonomi lokal dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat Sulawesi Selatan. ***
