Volume Angkutan Penumpang Kereta Api Naik, Layani 299,75 Juta Orang Hingga Agustus 2024

Volume Angkutan Penumpang
Kereta Jarak Jauh yang diperasikan PT KAI. (Foto: Dok.PT KAI)

TURISIAN.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan signifikan dalam volume angkutan penumpang sepanjang delapan bulan pertama 2024.

Dari 1 Januari hingga 31 Agustus 2024, KAI Group sukses mengangkut 299.752.109 penumpang.

Rinciannya, 29,9 juta penumpang menggunakan KA jarak jauh, 4,6 juta penumpang KA lokal, dan 244,4 juta penumpang KRL. Serta KA lokal di bawah naungan KAI Commuter.

BACA JUGA: Event Experience Travel 2024 Tawarkan Promosi Taman Hiburan Disney, Catat Tanggalnya

Tak ketinggalan, layanan KAI Bandara mengangkut 3,6 juta penumpang, sementara LRT Jabodebek melayani 12,7 juta penumpang. Ada juga 95 ribu penumpang KAI Wisata, dan 4,2 juta penumpang Whoosh.

Peningkatan yang signifikan juga terjadi di bulan Agustus 2024. KAI berhasil melayani 4,1 juta penumpang untuk KA jarak jauh dan lokal.

Atau, meningkat 3,8 persen dibanding periode yang sama pada 2023, yakni 3,9 juta penumpang.

Secara keseluruhan, jumlah penumpang KA jarak jauh dan lokal dari Januari hingga Agustus 2024 melonjak 9,4 persen. Yakni, menjadi 34,5 juta penumpang dari 31,5 juta di periode yang sama tahun lalu.

BACA JUGA: TMII Berikan Promo Menarik Rayakan Hari Pelanggan Nasional, Apa Saja?

Naik 15 Persen

KAI Commuter, yang mengelola penumpang KRL dan KA lokal, juga mencatat peningkatan. Selama Januari hingga Agustus 2024, layanan ini mengangkut 244,4 juta penumpang. Naik 15 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 212,5 juta.

Sedangkan layanan KAI Wisata bahkan mengalami lonjakan penumpang hingga 73 persen, dari 55 ribu menjadi 95 ribu penumpang.

Sementara itu, VP Public Relations KAI, Anne Purba, mengungkapkan apresiasinya kepada para pelanggan atas kepercayaan yang terus diberikan kepada layanan kereta api.

BACA JUGA: Selama Liburan Lebaran, Proyek Kereta Cepat Whoosh BerhasilAngkut 2 Ribu Penumpang

“KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan melalui berbagai inovasi,” ujarnya.

Peningkatan jumlah penumpang ini tak lepas dari perbaikan performa ketepatan waktu kereta api. Pada Agustus 2024, tingkat ketepatan waktu keberangkatan tercatat mencapai 99,85 persen.

Dimana, angka ini lebih tinggi dibandingkan Agustus 2023 yang berada di angka 99,76 persen.

Sementara  ketepatan waktu kedatangan juga mengalami peningkatan, dari 95,46 persen pada Agustus 2023 menjadi 97,87 persen di Agustus 2024.

BACA JUGA: Presiden Joko Widodo Bawa Sederat Artis dalam Perjalanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Anne pun menambahkan bahwa perbaikan ini merupakan hasil dari peningkatan kinerja operasional. Termasuk perawatan sarana dan prasarana yang lebih baik.

“Ketepatan waktu adalah keunggulan transportasi kereta api yang membuatnya tetap menjadi pilihan masyarakat,” katanya.

KAI, menurut Anne, akan terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan di berbagai lini untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap terjaga.

Dengan perbaikan berkelanjutan ini, KAI optimis transportasi kereta api akan terus menjadi pilihan utama masyarakat. ***

 

Pos terkait