TURISIAN.com – Bandara Hang Nadim Batam di Kepulauan Riau (Kepri) mengalami metamorfosis signifikan. Khususnya, dalam menyuguhkan fasilitas dan pelayanan yang setara.
Seperti di bandara ternama tetangganya, Changi, Singapura yang sudah di memiliki banyak fasilitas yang sangat membantu pengunjung.
Menurut Pikri Ilham Kurniansyah, Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam (BIB), hasil survei Airport Service Quality (ASQ) pada tahun 2023 menunjukkan kenaikan yang memukau.
Dari nilai 3,8 sebelum diambil alih menjadi 4,19. Ambisi selanjutnya adalah mencapai poin 4,6, sejajar dengan prestasi Bandara Internasional Changi Singapura dan Bandar Udara Internasional Incheon, Korea Selatan.
BACA JUGA: Penumpang Mudik Lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Naik Tajam
Pikri pun menyampaikan bahwa sebelum kelola pihaknya, bandara ini disurvei dan mendapat nilai 3,8.
“Sekarang sudah 4,19. Dan kami menargetkan Hang Nadim bisa mencapai poin 4,6,” kata Fikri di Batam, Kamis 25 Januari 2024.
Standar Internasional
Sementara itu, upaya mencapai standar internasional tidak hanya terlihat dari skor ASQ yang membaik, tetapi juga dari inisiatif menghadirkan tenan-tenan beragam.
Termasuk, menghilangkan barang-barang palsu (barang KW) karena Bandara Hang Nadim memang menetapkan standar tinggi untuk tenan.
BACA JUGA: Pengelola Pasar Baru Trade Center Sambut Baik Pembukaan Kembali Bandara Husein
Tak terkecuali, juga melarang karyawan/penjaga tenan menggunakan sendal jepit di dalam bandara.
“Kami tidak ingin melayani penumpang asal-asalan. Jadi kami tidak ingin ada karyawan/penjaga tenan menggunakan sendal jepit di bandara. Karena kami ingin pelayanan yang baik,” ungkap Fikri.
Selain itu, BIB telah menandatangani kontrak bersama dengan 10 tenan baru yang berstandar nasional dan internasional.
Langkah ini diambil setelah proses lelang sejak September 2023, memastikan bahwa pengisian tenan memenuhi standar internasional. Dan, melibatkan pelaku usaha baik dari tingkat nasional maupun internasional.
BACA JUGA: Bandara Internasional Dhoho Kediri Segera Diresmikan, Catat Jadwalnya
Oleh sebab itu Pikri optimis bahwa pertumbuhan ekonomi di Bandara Hang Nadim Batam dapat mencapai 20 hingga 30 persen. Yakni, dengan memprioritaskan kepuasan pelanggan.
“Target yang pertama adalah tentu kepuasan pelanggan, karena ujungnya kami ingin mengharapkan kepuasan pelanggan,” papar Fikri.
“Kemudian masyarakat ingin spent uang yang lebih banyak, sehingga pendapatan bagi tenan dan bandara meningkat,” sambungnya.
Transformasi ini menjadi tonggak bersejarah bagi Bandara Hang Nadim, membawa pengalaman penerbangan ke level yang lebih tinggi dan eksklusif. ***