TURISIAN.com – Sebanyak 2.000 pelari akan mengikuti event Run Against Cancer (RAC) 2023 yang akan berlangsung pada, Minggu 5 Febaruari 2023 mendatang.
Untuk menyambut even tersebut, sedikitnya 100 pelari dari berbagai komunitas di Kota Semarang berlari bersama, Sabtu 7 Januari 2023.
Dalam acara puncak RAC 2023 nanti, 2.000 orang pelari akan berpartisipasi, menempuh jarak 5 kilometer dan 10 kilometer.
Garis start dan finish bertempat di Sam Poo Kong, dengan rute lari melewati tempat-tempat ikonik di Kota Semarang.
BACA JUGA:Devi Chan, Sang Juara Event Lari CTC Yogyakarta, Begini Ceritanya
Sehari sebelumnya, 200 orang pelari akan berlari sejauh 25 kilometer, 50 kilometer dan 100 kilometer. Dengan start dari Kebun Raya Gunung Tidar Kota Magelang dan akan finish juga di Sam Poo Kong.
Ketua Panitia Run Against Cancer (RAC) 2023, Budi Setiawan, mengatakan bahwa event RAC ini diselenggarakan untuk keempat kalinya.
Atas Dasar Rasa Kepedulian
Latar belakang, atas dasar rasa kepedulian kepada para pejuang kanker agar mendapatkan kemudahan perawatan dan pengobatan penyakit kanker.
Seluruh peserta akan menggalang donasi untuk disumbangkan pada Rumah Singgah. Yaitu rumah sementara untuk para pejuang kanker dari luar kota Semarang.
BACA JUGA: Sukses Event Dieng Trail Run, Lomba Lari Bakal Ramai Tahun Depan
Khususnya, selama mereka melakukan perawatan dan pengobatan di rumah sakit di Semarang.
“Rumah singgah ini memberikan fasilitas kamar, akomodasi dan antar jemput gratis. Berlaku, selama menjalani perawatan yang panjang seperti kemoterapi dan radioterapi,” katanya, kemarin.
Carla Felany dan Bruce Soekarno, pelari influencer untuk RAC 2023 mengatakan bahwa untuk berlari jarak jauh dengan tujuan charity tidaklah cukup hanya dengan persiapan fisik dan latihan.
Tetapi komitmen untuk melakukannya dengan tujuan untuk membantu sesama adalah hal yang mutlak. Ini agar tujuan dari berlari tersebut dapat tercapai dengan baik.
BACA JUGA: Event Lari CTC Berdampak Besar Terhadap Pariwisata Yogyakarta, Ini Kata PHRI
“Yakinlah bahwa banyak sekali orang-orang di sekitar kita yang sangat peduli dengan sesama.Di sinilah diperlukan kita para pelari untuk menjadi fund-raiser. Agar donasi dapat dikumpulkan dan didonasikan tepat ditujukan kepada yang membutuhkan,” tuturnya.
Sementara itu, Perwakilan Yayasan Kanker Indonesia Semarang Dian menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian para peserta dari seluruh Indonesia yang tidak hanya akan berlari tetapi juga melakukan penggalangan amal untuk rumah singgah. ***
Sumber: Bisnis.com