Patung Dewi Kunthi Taman Bunga Nusantara Cipanas Rusak Akibat Gempa

Taman Bunga Nusantara
Seorang pengunjung melintasi area Taman Bunga Nusantara Cipanas, Cianjur. (Instagram/@tamanbunganusantara)

TURISIAN.com – Patung Dewi Kunthi di Taman Bunga Nusantara, Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ikut terdampak akibat bencana gempa, Senin 21 November 2022.

Patung yang menjadi salah satu ikon wisata taman terbesar di Indonesia tersebut mengalami kerusakan dibagian belakang.

“Iya, ada beberapa bagian gedung, termasuk  patung Dewi Kunthi mengalami kerusakan. Tapi, alhamdullilah sekarang sudah dibenahi dan tidak mengganggu aktivitas penunjung,” kata Muhammad Iqbal Harraz, Direktur Operasional Taman Bunga Nusantara ketika dihubungi Turisian.com, Selasa 22 November 2022.

Ditambahkan Iqbal, selain patung tadi beberapa dinding bangunan retak serta pot-pot besar berjatuhan.

BACA JUGA: Menikmati Petang Di Sisi Istana Cipanas, Tetap Menyimpan Keindahan

“Tim kami sudah bergerak untuk membenahi beberapa fasilitas yang terdampak gempa. Termasuk, pot-pot bunga yang berjatuhan sudah dipasang kembali. Kami tetap buka, dan melayani pengunjung seperti biasa,” papar Iqbal.

Sebagaimana diketahui, gempa bermagnitudo 5,6  terjadi  Senin siang, 21 November 2022, pada pukul 13.21 WIB.

Titik Gempa Cianjur

Titik gempa di Kecamatan Cugenang memiliki kedalam 10 km mengakibatkan bangunan rumah ambruk berantakan.

Data sementara yang dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur menyebutkan sebanyak 162 korban meninggal dunia, 326 orang luka-luka dan lebih dari 13.784 orang mengungsi.

Jumlah rumah yang mengalamai kerusakan sebanyak 2.345 unit rumah. Gempa yang terjadi juga menyebabkan, tanah longsor di Tapal Kuda (tikungan) di Kecamatan Cugenang.

BACA JUGA: Mau Tutup Tahun, Ini Harga Tiket Masuk ke Kebun Raya Cibodas

Tidak hanya itu, tanah longsor ini menyebabkan  jalan nasional yang menghubungkan Cianjur-Cipanas tidak bisa dilalui dari kedua arah, karena tertutup matrial tebing.

Bangunan lain yang mengalami kerusakan yakni Universitas Suryakancana Cianjur (UNSUR), SMA Negeri 2, SD Ibu Dewi, SMK Medika, Ponpes Al-Muhamadiyah, Ponpes Al Ujlah, MAN 2 Cianjur, STAI Al-azhari, SMP 1 Cianjur.

Fasilitas Kesehatan yang rusak, RSUD Cianjur, RS Dr. Hafidz, Puskesmas Cugenang, BKPM.

Sedang gedung perkantoran yang mengalami kerusakan yakni : Kodim 0608/Cjr, BPBD, PUTR, Lapas Cianjur, Kejaksaan, Polres, KONI, Dinsos,  Kantor PCNU dan Masjid Dekrasnada.

BACA JUGA: Jalur Wisata Cianjur Mulai Dipadati Kendaraan yang Ingin Berwisata

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut, sebanyak 14 posko pengungsian telah didirikan untuk memfasilitasi 13.784 warga i yang terdampak gempa.

“Seluruh infrastruktur evakuasi sudah berdatangan, alat berat dari TNI sudah disiapkan. Begitu pun, TNI-Polri sudah siap, dapur umum sudah siap untuk dihadirkan ke titik pengungsian,” kata Ridwan Kamil di Pendopo Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, hari ini. ***

Pos terkait