TURISIAN.com – Bagi Sobat Turisian yang seanng menjelajahi alam terbuka dengan panorama yang indah dan bikin takjub, wajib datang ke Desa Masalili, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Di desa ini ada destinasi Wisata Puncak Masalili.
Wisata Puncak Masalili ini terletak di kawasan perbukitan karst Pulau Muna, sebuah dataran tinggi yang berangin cukup menyejukkan. Pemandangan alam sekitarnya pun sudah tentu memesona, sangat menarik buat Sobat Turisian yang hobi fotografi.
Semula kawasan perbukitan ini bernama Wisata Puncak Lakude. Namun karena pengembangannya sampai di beberapa puncak lainnya, kini berubah nama menjadi Wisata Puncak Masalili. Tempat ini bukan hanya menawarkan wisata alam, namun juga menyediakan sejumlah wahana seru.
Di objek wisata Sultra ini, Sobat Turisian bisa menjajal wahana Flying Fox dengan dua lajur, yaitu sepanjang 80 meter dan 100 meter. Sensasinya sudah pasti menguji adrenalin Sob! Menantang dan menegangkan, tapi cukup seru dan berkesan.
Spot Jembatan Gantung & Waterboom Masalili
Lanjut ke wahana atau spot menarik lainnya, yaitu berupa jembatan gantung yang menghubungkan dua puncak bukit. Dengan melintasi jembatan ini, Sobat Turisian bisa menjelajahi dari satu puncak ke puncak lainnya.
Jangan heran kalau saat di spot jembatan ini, banyak teriakan histeris dari pengunjung yang mencobanya. Takut dan tegang tapi bikin penasaran ingin coba, itu mungkin yang terbesit di benak kalian begitu melihat jembatan ini.
Oh iya, jangan khawatir soal tingkat keamanan wahana di Wisata Puncak Masalili ini. Sebab semua wahana telah lengkap dengan alat keselamatan dan ada panduan dari guide profesional.
Baca juga: Danau Napabale Kabupaten Muna yang Memesona dan Berair Asin
Di luar spot-spot wisata tadi, Puncak Masalili juga punya wahana waterboom yang baru diresmikan 24 Februari 2020 lalu. Spot ini banyak peminatnya dari berbagai kalangan usia. Saat hari libur akhir pekan, jumlah pengunjungnya bisa mencapai ratusan orang.
Uniknya waterboom di sini berada di dataran tinggi, berbeda dengan di tempat lain yang terletak di perkotaan. Sehingga waterboom yang satu ini pastinya mempunyai sensasi tersendiri.
Tarif Masuk Wisata Puncak Masalili
Untuk masuk ke destinasi wisata ini, Sobat Turisian harus membayar tiket masuk. Tapi tenang saja, tarifnya murah meriah, hanya sebesar Rp5.000 per orang. Lalu tiket untuk menggunakan Flying Fox seharga Rp 15.000 per orang dan untuk mencoba adrenalin di Jembatan Gantung, Sobat Turisian cukup membayar senilai Rp25.000 saja.
Sementara untuk memanjakan diri dengan kesegaran berendam di Waterboom, hanya bayar Rp25.000 untuk anak-anak dan dewasa sebesar Rp 15.000. Dengan harga murah meriah tersebut, Sobat Turisian sudah bisa menikmati keseruan berwisata di Puncak Masalili ini sepuasnya.
Cendera Mata Tradisional dari Desa Masalili
Kalau sudah puas menjelajahi Puncak Masalili, jangan lup[a saat pulang beli beberapa kerajinan tradisional khas desa ini sebagai cendera mata. Seperti olahan kain Tenun Masalili, kerajinan tas, mahkota (kampurui), sarung, anyaman dari bambu (nentu) dan berbagai makanan khas Muna.
Rute Menuju Puncak Masalili Kabupaten Muna
Perjalanan menuju ke destinasi wisata Kabupaten Muna ini tak terlalu lama. Sobat Turisian hanya membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit dari kota Raha, Ibu Kota Kabupaten Muna.
Baca juga: Museum Bharugano Wuna, Wisata Edukasi Menarik di Pulau Muna Sulawesi Tenggara
Kemudian kalau berangkat dari Kota Kendari, Sobat Turisian dapat mengaksesnya melalui jalur udara dengan tujuan Bandara Sugi Manuru, Kabupaten Muna Barat. Apabila melalui jalur laut, dapat menggunakan kapal laut dengan perjalanan selama 3 jam.*
