TURISIAN.com – Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Kabupaten Bogor, Jawa Barat menginginkan event gowes 2023 akan semakin meriah.
Terlebih event sepeda ini juga sudah menjadi salah satu agenda unggulan tahun depan (2023).
Melalui event seperti ini diharapkan, tidak saja menjadi ajang kampanye hidup sehat melalui olahraga bersepeda. Tetapi juga untuk membangkitkan sektor pariwisata.
“Tahun depan, harapan kami ada sinergitas antara Dispora, Dinas UMKM dan Dinas Pariwisata untuk kembali menghadirkan event sepeda seperti ini,” kata Kepala Sub Koordinator Prestasi dan Promosi Olahraga Dispora Kabupaten Bogor, Joko Widodo kepada Turisian.com, Sabtu 26 November 2022.
Joko Widodo ditemui usai menghadiri event Lima Bukit Challenge (LBC) 2022 yang berlangsung di GOR Pakarsari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Finisher Pertama LBC 2022 Diraih Goweser Tony Kamurang Asal Bogor
Mengusung konsep sport tourism
Seperti diketahui, sebanyak 250 pesepeda, Sabtu kemarin, mengikuti ajang LBC 2022 dengan menempuh jarak sepanjang 75 Kilometer.
Menurut Joko, seyogyanya start event ini akan dilakukan Kepala Dinas Kepala Dispora Kabupaten Bogor, Asnan.
Namun, karena ada kegiatan yang sifatnya urgent mewakili Plt bupati, maka dirinya yang hadir.
“Kalau melihat animo peserta yang ikut, kami bisa katakan, event ini sukses ya. Makanya, tahun depan, bisa di agendakan dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi,” kata Joko.
BACA JUGA: Video: Suasana saat Peserta LBC 2022 saat Start di GOR Pakansari
Harapan itu cukup beralasan, mengingat dengan semakin membaiknya pengendalian Covid-19, pada tahun 2023 masyarakat sudah bisa memasuki fase adaptasi kehidupan baru.
“Kita berharap, tahun depan pandemi sudah selesai, event seperti ini bisa lebih meriah dan gebyar lagi,” tandasnya.
Pihaknya, lanjut Joko, menginginkan kegiatan ini bisa menggairahkan olahraga, khususnya sepeda di Kabupaten Bogor.
“Apalagi, semua kegiatan olahraga di Kabupaten Bogor sudah diarahkan mengusung konsep sport tourism. Disamping itu, diharapkan yang dari luar kota bisa menginap dan membantu para UMKM dengan berbelanja pada sepanjang rute yang dilalui para peserta,” tambahnya.
BACA JUGA: PHRI Kota Bogor Apresiasi Event Lima Bukit Challenge 2022
Perlu Perbaikan Infrastruktur
Sementara itu, Hilmi Ketua Penyelenggara LBC 2022 mengemukakan secara umum pelaksanaan gowes LBC 2022 berjalan lancar dan sukses.
Tidak terjadi insiden apapun, meski beberapa rute yang dilalui terbilang cukup menantang. Semua peserta juga berhasil mencapai finish.
Kegiatan ini sendiri diikuti peserta dari berbagai kota di Indonesia dan mancanegara. Seperti Klaten, Lampung, Jabodetabek dan kota-kota lainnya, termasuk peserta dari Jepang, Austria, dan Belanda.
Namun demikian, Hilmi menyampaikan beberapa hal untuk bisa menjadi masukan pemerintah daerah Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Peserta Event Gowes Lima Bukit Challenge Sudah 200 Lebih, Ada Peserta Asing
Khususnya, terkait infrastruktur untuk event sepeda, baik kelas nasional maupun internasional.
“Infrastruktur ini menjadi sangat penting untuk diperhatikan. Karena bagaimana pun untuk mengekspose suatu daerah (melalui event) kita juga harus memiliki sarana yang baik dan memadai,” katanya.
“Kan orang datang ke Kabupaten kalau tidak menampilkan yang terbaik juga susah untuk kita mengundang orang. Terutama, untuk mengikuti ajang seperti ini (Lima Bukit Challenge). Apalagi, pesertanya beragam dan ada dari luar negeri juga,” sambung Hilmi.
Oleh sebab itu, pada event gowes 2023 mendatang, infrastruktur mestinya juga sudah semakin baik. ***