TURISIAN.com – Tidak semua akses ke tempat wisata dan atraksi kesenian dibatasi di Pulau Bali selama berlangsungnya pelaksanaan.
Salah satunya, adalah atraksi wisata tari kecak dan kawasan Pura Luhur Uluwatu di Kabupaten Badung, Bali, akan tetap buka seperti biasa selama.
Bahkan, ketika berlangsung puncak Presidensi G20 pada 12-17 November 2022, keindahan budaya, alam dan kesenian setempat masih bisa dinikmati pengunjung.
“Iya, tetap buka. Tidak ada perubahan (jadwal, kapasitas, dan tiket masuk), tetap seperti yang sebelumnya,” kata Ketua Kecak Karang Boma, I Made Sudira, seperti dikutip Turisian.com dari Kompas.com, Rabu 9 November 2022.
BACA JUGA: Instalasi Seni Karya Seniman Bali Tampil di Sejumlah Titik Bandara, Sambut KTT G20
Jam buka kawasan dan jadwal pertunjukan masih sama. Pura Uluwatu buka mulai pukul 07.00 Wita sampai dengan pukul 19.00 Wita. Sedangkan pertunjukan kecak mulai pukul 18.00 Wita.
Harga tiket tari kecak dan tiket masuk Pura Uluwatu Bali
Sebagai informasi, wisatawan harus membeli dua jenis tiket bila ingin menonton tari kecak. Pertama, tiket masuk ke kawasan pura, dan kedua adalah tiket pertunjukan.
Untuk tiket masuk kawasan pura, dikenakan tarif mulai Rp 50.000 untuk wisatawan mancanegara dewasa. Dan mulai Rp 30.000 untuk wisatawan mancanegara anak-anak (di bawah usia 9 tahun).
BACA JUGA: Okupansi Hotel di Bali Naik Tajam, Wisatawan tak Kebagian Kamar
Kemudian untuk wisatawan Nusantara dewasa dikenakan tarif mulai Rp 30.000, dan untuk wisatawan Nusantara anak-anak dikenakan tarif mulai Rp 20.000.
Tiket pertunjukan tari kecak bisa dibeli langsung di dalam kawasan pura, dengan harga mulai Rp 150.000 per orang untuk orang dewasa dan Rp 75.000 untuk anak-anak.
Tidak ada perbedaan tarif bagi wisatawan Nusantara dan mancanegara.
Jika ditotal, wisatawan Nusantara dewasa harus menyiapkan uang sebesar Rp 180.000 per orang bila ingin menonton pertunjukan tari kecak di Pura Uluwatu. ***