TURISIAN.com — Pengusaha nasional Henry Husada bertemu Kepala BKN (Badan Kepegawaian Negara) Republik Indonesia, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, baru-baru ini.
Dalam dialog yang berlangsung hangat tersebut, keduanya membahas berbagai isu strategis. Termasuk peran aktif aparat pemerintah dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Henry Husada menyampaikan bahwa sektor UMKM merupakan tulang punggung ekonomi nasional.
Oleh sebab itu, diperlukan dukungan konkret dari berbagai elemen, termasuk pemerintah.
Ia pun mengapresiasi pemikiran Prof. Zudan yang terbuka dan progresif terhadap kolaborasi lintas sektor.
“Pertemuan ini membawa banyak hal yang bisa menginspirasi kami. Khususnya dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing pelaku UMKM. Komitmen Prof. Zudan dalam mendukung ekosistem yang kondusif bagi UMKM sangat kami apresiasi,” ujar Henry.
BACA JUGA: KDM Soroti Krisis Moral Remaja, Tekankan Aksi Nyata dengan Mengirim ke Barak
Sementara itu, Prof. Zudan menegaskan pentingnya membangun sinergi antara pemerintah dan dunia usaha.
Termasuk dalam pengembangan kapasitas ASN (Aparatur Sipil Negara) yang memiliki kepekaan terhadap dinamika ekonomi rakyat, termasuk UMKM.
“ASN tidak hanya dituntut profesional, tetapi juga harus mampu menjadi penggerak ekosistem ekonomi lokal,” ujarnya.
“UMKM harus menjadi bagian dari prioritas kebijakan yang nyata. Dan kami terbuka untuk berkolaborasi dengan para pelaku usaha yang memiliki visi membangun negeri,” sambung Kepala BKN PrpfProf. Zudan.
Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari jalinan kerja sama yang lebih erat. Yakni, antara sektor publik dan swasta dalam memperkuat UMKM sebagai motor pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional. ***