TURISIAN.com – BBN Airlines Indonesia, yang baru-baru ini memperoleh izin komersial terus menambah armadanya, menyusul tingginya permintaan penerbangan.
Sebagaimana diketahui, BBN Airlines Indonesia pada akhir Agustus–saat izin diberikan akan menerbangkan dua pesawat.
Namun, kini perusahaan telah menambahkan empat pesawat Boeing baru pada bulan ini saja.
Dengan penambahan ini, jumlah armada mereka telah melonjak tiga kali lipat dibandingkan saat pertama kali melangkah ke Indonesia.
BACA JUGA: Maskapai Batik Air Buka Rute Baru Denpasar-Adelaide, Gaet Wisatawan Australia
Pencapaian ini mendapatkan sambutan positif. Terutama setelah BBN Airlines Indonesia berhasil memperoleh Air Operator Certificate (AOC) untuk layanan kargo.
Permintaan tak terhitung banyaknya mulai mengalir, termasuk dari Kementerian Luar Negeri Indonesia yang meminta pengiriman 20 ton material. Termasuk, bahan baku untuk mendukung rehabilitasi Bandara Internasional Port Vila di Vanuatu.
Sementara itu, Martynas Grigas, Chairman BBN Airlines Indonesia, menyatakan kedatangan empat pesawat baru ini adalah bagian dari rencana pihaknya. Yakni untuk membawa total 40 pesawat ke Indonesia hingga akhir tahun 2027.
BACA JUGA: Maskapai Penerbangan AirAsia Luncurkan Promo Tiket Rp.45.000
“Kami berkomitmen memenuhi kebutuhan penerbangan di Indonesia,” katanya dalam keterangan persnya, hari ini.
Sedangkan, Boeing tipe B737-800 BCF menjadi andalan khusus dalam layanan kargo BBN Airlines Indonesia.
Dalam sebulan ini, perusahaan berhasil mengakuisisi empat unit pesawat Boeing. Termasuk satu unit B737-400SF dan tiga unit B737-800NG untuk meningkatkan layanan penumpang.
Keempat pesawat tersebut akan segera menjalani redelivery check di hanggar FL Technics Indonesia begitu tiba di Tanah Air.
BACA JUGA: Maskapai Ini Pindah Tempat, Untuk Tujuan Bandung ke Denpasar Bali
Hal ini, guna memastikan mereka siap beroperasi dalam melayani berbagai rute domestik dan internasional.
Maskapai ini juga tidak hanya menawarkan layanan penerbangan reguler. Namun juga menyediakan layanan kargo dan penumpang charter, ACMI (Aircraft, Crew, Maintenance, and Insurance).
Ini, sekaligus menegaskan posisinya sebagai pemain utama dalam industri penerbangan Indonesia yang terus berkembang. ***