Madani IFF 2023, Menguatkan Kehadiran Indonesia di Perfilman Internasional

Madani IFF 2023
Potret keseruan Road to Madani International Film Festival 2023 memutarkan layar tancap film Koboi Insyaf di Promenade Area, Taman Ismail Marzuki. (Instagram/@madanifilmfest)

TURISIAN.com – Madani IFF 2023 atau Madani International Film Festival diharapkan bisa menjadi panggung untuk memperkuat eksistensi perfilman Indonesia di kancah global.

Pamong Budaya Perfilman Kemendikbudristek, Marlina Machfud, mengungkapkan pandangan ini dalam sebuah jumpa pers yang digelar di Jakarta, Rabu 27 September 2023.

Dia menjelaskan Program-program seperti ini dirancang untuk mengokohkan ekosistem perfilman di Indonesia.

“Dimana, memungkinkan kita untuk bersaing secara global. Ketika kita telah memperkuat basis nasional dan internal, kita akan memiliki rasa percaya diri yang kuat untuk bersaing di panggung internasional,” paparnya.

BACA JUGA: Film Pendek Berjudul Pulang Sabet Anugerah Festival Film Terbaik TVRI 2023

Marlina juga mengungkapkan alasan dukungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek (Kemendikbudristek) terhadap festival film berskala internasional ini. Festival, yang secara khusus mengangkat berbagai aspek kehidupan Muslim di seluruh dunia.

Menurutnya, Madani IFF adalah festival film yang istimewa karena selalu memberikan perhatian kepada film-film dari negara-negara yang sering luput dari sorotan internasional.

“Hanya Madani IFF yang memperhatikan isu-isu penting, isu-isu kemanusiaan, dan fokus pada negara-negara yang benar-benar membutuhkan perhatian kita semua,” katanya.

BACA JUGA: Suluh Sumurup Art Festival Hadir di Taman Budaya Yogyakarta, Apa Saja Yang Dipamerkan?

Industri Film Lokal

“Film-filmnya telah dikurasi dengan baik, unik, dan sangat menarik. Serta mengandung pesan-pesan penting, terutama seputar relaksasi beragama,” jelas Marlina.

Dengan pelaksanaan Madani IFF, Marlina percaya bahwa para sineas dan pelaku industri perfilman Indonesia akan memiliki lebih banyak jaringan.

Utamanya, dalam skenario perfilman internasional, yang pada gilirannya akan memajukan industri film lokal.

Sementara itu, Madani IFF 2023 akan berlangsung dari tanggal 7 hingga 12 Oktober 2023, dengan berbagai lokasi. Termasuk Madani Misbar yang akan digelar di area Teater Besar, Teater Asrul Sani.

BACA JUGA: Manisnya Festival Cokelat di Gunungkidul Yogyakarta, Sayang Buat Dilewatkan

Juga , diTeater Sjuman Djaya di Gedung Trisno Soemardjo, Taman Ismail Marzuki, Epicentrum XXI, Metropole XXI, dan Binus University Alam Sutera.

Dengan tema “Buhul” yang mengartikan “simpul tali” yang kuat, festival ini mengangkat sejumlah isu eskalasi konflik.

Seperti di Palestina, bencana besar di Turki dan Syria, krisis berbasis gender di Iran dan Afghanistan, serta berbagai isu penting lainnya.

Madani IFF 2023 menjanjikan pengalaman sinematik yang mendalam dan bermakna bagi penontonnya.

Event ini sendiri digagas oleh  oleh Mizan dan Pabrikultur serta didukung oleh Komite Film Dewan Kesenian Jakarta (DKJ). ***

Pos terkait