TURISIAN.com – Kabupaten Pati di Jawa Tengah bukan hanya menyimpan destinasi wisata alam, seperti waduk, air terjun, gua, wisata agro, hingga pantai. Tapi juga memiliki aneka kuliner khas Pati yang bercita rasa sedap dan bakalan bikin kenyang.
Ada beragam kuliner khas Pati yang bisa Sobat Turisian nikmati. Ada makanan yang berkuah, rasanya pedas, dan yang bisa menjadi oleh-oleh. Jadi jangan lupa ya kalau liburan ke kabupaten ini untuk menjajal khazanah kulinernya.
Soto Kemiri
Kemiri pada soto khas Pati ini merupakan nama salah satu desa di Pati. Lokasinya berada di wilayah Pati Kota. Jadi bukan dari nama kemiri sebagai bumbu masakan. Soto Kemiri ini termasuk kelompok soto ayam.
Keunikan dari kuliner khas Pati ini memiliki kuah bersatan, berbeda dengan kebanyakan soto ayam yang umumnya berkuah cenderung bening. Dalam penyajiannya, nasi yang sudah di mangkok beri suwiran ayam dan guyuran kuah santan yang berwarna kuning.
Warung-warung soto kemiri sangat mudah Sobat Turisian temukan saat berkunjung ke Kabupaten Pati terutama wilayah pusat kotanya. Biasanya warung-warung menyediakan lauk tambahan. Mulai bagian-bagian ayam seperti sayap dan paha, sate jeroan, perkedel, dan lain-lain.
Nasi Gandul
Kuliner khas Pati ini merupakan nasi dengan kuah, warnanya coklat seperti kuah semur atau gulai dengan isian potongan daging sapi. Saat Sobat Turisian membelinya, biasanya penjual akan menawarkan akan memakai lauk apa. Di antaranya otak sapi, ati, limpa, dan lainnya.
Baca juga: Yuk Cicipi Cita Rasa Tiga Kuliner Khas Pati yang Lezat, Berbahan Utama Nasi!
Tak hanya itu, Nasi Gandul juga cocok Sobat Turisian nikmati bersama telur bacem atau perkedel. Setelah memilih isian, penjual akan memberi kuah pada nasi gandul ini. Uniknya lagi, nasi gandul tersaji dengan piring beralas daun pisang.
Sego Tewel
Sego Tewel merupakan nasi rames-nya Kabupaten Pati. Penjual masakan ini terdapat banyak di Desa Tambakromo, Kecamatan Tambakromo. Sego berarti nasi dan Tewel sendiri merupakan istilah sayur dari serat buah nangka seperti yang biasa Sobat Turisian temukan pada gudeg.
Lauk lain dalam sepiring kuliner khas Pati ini yaitu tempe goreng dan bakwan. Sego tewel tersaji dengan menggunakan alas daun jati sehingga membuat aroma semakin menggugah selera.
Lontong Balungan
Bergeser ke Desa Kropak, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati ada kuliner legendaris bernama Lontong Balungan. Lontong ini berkuah santan kental dengan potongan tahu dan tempe, serta potongan daging sapi yang masih melekat di tulangnya (bahasa Jawa : balung).
Lontong Balungan sudah terkenal ke mana-mana, tak sedikit pengunjung yang datang dari luar kecamatan datang hanya untuk menikmatinya. Sambil menunggu hidangan lontong balungand, Sobat Turisian dapat mencoba keripik tempe mini. Meskipun kecil, rasanya yang gurih dan pasti bikin ketagihan.
Olahan Bandeng
Kuliner khas Pati yang terakhir, yaitu olahan bandeng. Makanan yang satu ini cocok sebagai oleh-oleh untuk Sobat Turisian bawa pulang. Di Juwana, tersebar industri pengolahan bandeng presto. Ikan air payau itu mereka masak sedemikian rupa sehingga durinya menjadi lunak.
Baca juga: Memanjakan Mata dengan Pesona Alam di Bukit Pandang Kayen Pati
Bandeng presto ini sangat mudah untuk Sobat Turisian konsumsi dan tidak perlu ribet menyisihkan duri karena bisa langsung memakannya. Selain olahan presto, ikan bandeng di sini tersedia dalam bentuk lain.
Ada Bandeng cabut duri dan otak-otak bandeng juga ada. Tampak luar seperti ikan bandeng pada umumnya, namun di dalamnya sudah berbentuk olahan. Rasanya gurih dan empuk.*