TURISIAN.com – Bagi Sobat Turisian pecinta wisata kuliner Nusantara, cobalah mampir ke Sulawesi Tenggara (Sultra). Di sana banyak menyimpan kuliner khas dengan cita rasa lezat dan autentik. Salah satunya Sate Pokea atau sate kerang air tawar.
Pokea sendiri berasal dari bahasa setempat untuk menyebut kerang air tawar yang merupakan hewan endemik di Sulawesi Tenggara. Hewan ini berasal dari famili Cubicula dengan jenis Batissa Veolacea Celebensis yang hanya hidup di Sungai Pohara, Kabupaten Konawe.
Sate Pokea sendiri menjadi salah satu makanan khas Sultra yang berasal dari daerah Konawe dan sudah ada sejak tahun 1980-an. Sekarang, sate kerang ini juga telah menyebar, terutama di Kota Kendari. Biasa dijajakan secara berkeliling di sekitar pantai.
Jika Sobat Turisian ingin menikmati sate ini di tempat asalnya, dapat menemukannya di warung Sate Pokea. Lokasinya berada di Desa Pohara, Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe.
Sebenarnya banyak jenis olahan dengan bahan kerang air tawar tersebut. Namun masakan yang membuat Kampung Pohara terkenal adalah Sate Pokea.
Baca juga: 4 Aktivitas Seru di Pantai Toronipa Konawe, Bikin Liburanmu Berkesan!
Sate khas Konawe ini terdiri dari daging kerang yang diberi bumbu agak pedas manis. Biasanya, menyantapnya bersama sejenis lemper tanpa isi yang dibakar dan dikukus bernama gogos. Rasanya gurih dan lezat.
Pembuatan & Kandungan Gizi Sate Pokea
Cara membuat sate kerang ini, prinsipnya sama dengan membuat sate ayam atau sate daging pada umumnya. Bumbu utamanya kacang tanah yang dihaluskan. Seperti layaknya sate, maka Sate Pokea juga tersaji dalam satu tusukan lidi yang bisa berisi sampai 5 buah pokea.
Kerang air tawar ini pun termasuk jenis kerang-kerangan yang mengandung kadar gizi yang cukup tinggi. Selain enak, daging Pokea juga mengandung suatu zat yang dapat membantu memperlancar kerja hati dalam tubuh manusia. Ekstrak daging kerang juga efektif sebagai obat anti reumatik dan penyakit radang sendi.
Soal harganya, Sobat Turisian tak perlu merogoh kocek dalam-dalam, karena satu tusuk sate khas Sultra ini cukup murah, kisaran Rp 1.000 per tusuk. Sobat Turisian bisa sepuasnya nih menikmati hidangan sate yang sedap ini.
Lokasi & Rute ke Desa Pohara tempat asal Sate Pokea
Lokasi Desa Pohara terletak sekitar 25 kilometer dari pusat Kota Kendari. Sobat Turisian bisa mengakses desa ini melalui jalur darat dengan menggunakan bus jurusan Kota Kendari-Kota Unaaha, ibukota Kabupaten Konawe.
Baca juga: Mencicipi Kelezatan Kuliner Khas Kendari, Coba 4 Makanan Ini
Perjalanan dari Kota Kendari ke Kota Unaaha akan Sobat Turisian tempuh sekitar 1 jam. Dari Kota Unaaha, Sobat Turisian lalu melanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan kota jurusan Desa Pohara.*
