TURISIAN.com – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, secara resmi membuka ajang Tiento Run 2025 dengan melakukan pelepasan peserta.
Event lari ini mengambil start dan finish di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu pagi, 16 Februari 2025.
Acara lari massal yang mengusung tema “Be The Best Version Of Yourself” ini diikuti oleh sekitar 3.000 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Bey Machmudin mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan selama acara berlangsung.
Ia menekankan bahwa tren olahraga lari maraton yang bertujuan untuk mendorong gaya hidup sehat harus pula mencerminkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
“Tempat minum, nanti jangan buang sampah sembarangan. Botol atau gelasnya dibuang ke tempat sampah, kita jaga kebersihan bersama,” pesan Bey kepada para peserta dan pengunjung yang memadati area Gedung Sate.
Bey Machmudin juga memberikan semangat kepada seluruh peserta. Terutama para pemula, untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri.
“Selamat berlari, tapi jangan dipaksakan. Yang terpenting kita jaga kesehatan,” ujarnya.
“Kami menyambut baik event-event seperti ini yang mendorong pertumbuhan sport tourism di Jawa Barat.” tuturnya
Sementara itu, acara ini diharapkan tidak hanya menginspirasi masyarakat untuk hidup sehat. Tetapi juga menjadi ajang promosi wisata olahraga di Jawa Barat.
Sedangkan Tiento Run 2025 sendiri berhasil menciptakan atmosfer semangat, kesehatan, dan kebersamaan di tengah hiruk-pikuk Kota Bandung.
Kategori dan Rute Tiento Run 2025
Tiento Run 2025 terdiri dari beberapa kategori, yaitu:
5K Nasional, Master, dan Pelajar (Putra dan Putri)
10K Nasional, Master, dan Pelajar (Putra dan Putri)
Rute 5K
Start dari Gedung Sate Bandung, melalui Jalan Diponegoro – Jalan Sultan Agung – Jalan Riau – Jalan Bengawan, dan finish di Gedung Sate Bandung.
Rute 10K
Start dari Gedung Sate Bandung, melalui Jalan Diponegoro – Jalan Sulanjana – Jalan Sawunggaling – Jalan Taman Sari – Jalan Merdeka – Jalan Jawa – Jalan Sumbawa – Jalan Aceh – Jalan Riau – Jalan A. Yani – Jalan Supratman, dan finish di Gedung Sate Bandung. ***
