TURISIAN.com – Perhelatan GIIAS Bandung 2024 resmi digelar pada 25 September 2024 di Ballroom Sudirman, Kota Bandung.
Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, dalam sambutannya menyebut pameran ini sebagai peluang strategis, terutama bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan mahasiswa.
“Acara ini memperluas wawasan teknologi, khususnya di bidang otomotif, bagi para pelajar,” ujar Bey.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat, lanjut Bey, memberikan dukungan penuh terhadap acara tersebut.
Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan insentif berupa diskon 10 persen untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) selama pameran berlangsung.
BACA JUGA: Pameran Otomotif Bergengsi GIIAS Segera Dibuka, Catat Tanggal dan Harga Tiketnya Ini
“Harapan kami, acara ini dapat menjadi motor pertumbuhan industri otomotif di Jawa Barat,” tambahnya.
Sementara itu, pembukaan GIIAS Bandung 2024 ini dihadiri sejumlah pejabat penting. Termasuk Plt. Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika.
Kemudian, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Risyapudin Nursin, dan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
Dari kalangan industri, hadir pula Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Yohannes Nangoi. Serta Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO, Rizwan Alamsyah.
BACA JUGA: Bapenda Jawa Barat Beri Diskon Pajak di GIIAS Bandung 2024, Berapa Persen?
Teknologi Otomotif
Selama lima hari, Perhelatan GIIAS Bandung 2024 akan menampilkan teknologi otomotif terkini yang diprediksi menarik perhatian publik.
Yohannes Nangoi menegaskan pentingnya penyelenggaraan pameran otomotif di kota-kota strategis seperti Bandung.
“GIIAS tidak hanya memamerkan inovasi dan model terbaru, tetapi juga mendorong pertumbuhan industri otomotif di daerah,” katanya.
Ia menambahkan, pasar otomotif nasional perlu terus dijaga, dan kesuksesan pameran ini menjadi indikator positif bagi pertumbuhan industri tersebut.
BACA JUGA: Henry Husada-Andy F Noya Bertemu di GIIAS 2024, Ini yang Dibicarakan
Nangoi juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas dukungan penuh, khususnya dari Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perhubungan.
Sedangkan, Plt. Direktur Jenderal ILMATE, Putu Juli Ardika, turut menyoroti pentingnya rangkaian pameran GIIAS dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Terutama di sektor transportasi dan kendaraan bermotor.
“Pameran ini membuktikan komitmen industri otomotif Indonesia dalam pengembangan teknologi, terutama yang ramah lingkungan,” ujarnya.
Teknologi kendaraan listrik dan hybrid, menurut Putu, menjadi bagian penting dari upaya Indonesia mencapai target Net Zero Emission pada 2060.
BACA JUGA: GIIAS 2024 Resmi Dibuka Menghadirkan Kemewahan Otomotif, Fasilitasnya Apa Saja?
Senada dengan Putu, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Risyapudin Nursin, menegaskan pentingnya sektor transportasi dalam menciptakan konektivitas terintegrasi di seluruh Indonesia.
“Kami mendukung upaya peningkatan standar keselamatan, inovasi teknologi, dan efisiensi energi di sektor otomotif,” ujarnya.
Pemerintah, tambah Risyapudin, berkomitmen untuk terus mengembangkan industri yang aman, berkelanjutan, dan berdaya saing global. ***
