TURISIAN.com – Event gowes mandiri Anudax 2022 pada 21 Mei 2022 hingga 22 Mei 2022 berlangsung sukses dan mendapat respons positif serta antusias peserta cukup tinggi. Acara sepeda ini diikuti 181 peserta yang terbagi ke dalam dua kategori, yakni 150K dan 300K.
Untuk kategori 150K dengan peserta 139 orang dan kategori 300K sebanyak 42 peserta. Ajang gowes tersebut menjajal rute menantang tapi menyenangkan. Karena melewati jalur tanjakan tajam, ngarai, area persawahan, menyeberangi sungai besar, perkampungan, dan lainnya.
Dalam event ini pun, Turisian.com menyertakan satu gowesernya. Titik start dan finishnya di LRT City, Kota Bekasi. Dengan rute untuk 150K melintasi wilayah Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Karawang.
Sementara untuk kategori 300K melintasi wisayah Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bogor, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Cianjur. Start mulai pukul 05.00 WIB.
Anudax 2022 menetapkan batasan waktu 11 jam untuk 150K dan 21 jam untuk kategori 300K. Hasilnya pada kategori 150K ada 76 finisher. Urutan pertama, yaitu Dandy Yudhistira yang berhasil mencatatkan waktu finish pada pukul 14:10:56 WIB atau kurang lebih 9 jam. Lalu Finisher kedua Pramono Tunggul dengan waktu finish pada pukul 14:31:50 WIB. Di tempat ketiga ada Braja Lukita yang finnish pada pukul 14:46:34 WIB.
Selanjutnya hasil untuk kategori 300K ada 22 Finisher. Di urutan pertama, yaitu Jarwoko Sarman yang berhasil finish pada pukul 21.38.38 atau sekitar 16 jam perjalanan. Kemudian menyusul Sudirman di tempat kedua dengan selisih 1 menitan, tepatnya pukul 21:39:38 WIB .
Finisher Ketiga, Muhamad Irwan yang finish pada pukul 21:39:46 WIB, dan Finisher Keempat, Syamsul Hidayat dengan finish pada pukul 23:25:22 WIB. Untuk hasil lengkap Finisher pada event Anudax 2022 bisa mengunjungi website resminya di www.anudax.com.
Jalur Menantang & Lebih Seru
Ajang perlombaan sepeda Anudax 2022 melintasi sejumlah jalur yang menantang dan menguji skill para peserta. Dalam pantauan Turisian.com di lapangan, jalur yang peserta lintasi cukup beragam, ada jalur jalan raya, perkampungan, tanjakan, area persawahan, hingga jalur-jalur wisata di setiap wilayah yang peserta lintasi.
Hal itu pun para peserta akui, seperti yang disampaikan Opick dari Komunitas Rombek (Rombongan Bekasi) yang berhasil sebagai Finisher ke-10 di kategori 150K. Menurutnya, Anudax tahun ini lebih menarik dari tahun sebelumnya.
“Tahun ini, Anudax keren, jalurnya keren, aplikasinya dan panitianya keren. Jalurnya menantang apalagi yang menuju CP 3. Terus aplikasinya bagus dan mudah, seperti saat masuk check point kita ga usah scan barcode, tapi cukup tekan tombol di aplikasi handphone kita. Ini bentuk inovasi yang bagus dan harus gunakan kembali tahun depan,” papar Opick saat ditemui Turisian.com di garis finish.
Pesepeda yang telah ikut Anudax tahun sebelumnya ini juga mengatakan, jalur pada Anudax 2022 lebih menarik. Dibandingkan tahun sebelumnya yang melewati jalur pantai.
“Sekarang lebih asyik, menantang jalurnya, dan menguji skill dan mental kita. Berbeda tahun sebelumnya dengan jalur pantai yang membuat kita bosan karena monoton. Namun intinya Anudax makin keren dan terus berinovasi, saya cukup happy mengikutinya,” ungkapnya yang berencana mengikuti kategori 300K di Anudax selanjutnya.*