Wings Air Kembali Mendarat di Bandung, Membuka Jalur Baru Ke 15 Kota

Wings Air
Ilustrasi para menumpang antre dengan tertib menuju ke cabin maskapai Wings Air. (Instagram/@wingsairid)

TURISIAN.com  — Langit Bandung kembali mendapat tamu lama. Setelah absen beberapa waktu, Wings Air resmi mengumumkan kembali beroperasi di Bandar Udara Husein Sastranegara mulai akhir Desember 2025.

Kepulangan maskapai berkelas propeller ini bukan sekadar menambah pilihan penerbangan. Tetapi menghidupkan kembali denyut mobilitas warga Jawa Barat yang selama ini harus memutar jauh untuk terbang ke berbagai kota.

Wings Air membuka tiga rute awal yakni Bandung–Solo, Bandung–Semarang, dan Bandung–Surabaya.

Tiga kota yang menjadi simpul perdagangan, pendidikan, dan pariwisata itu kini kembali terhubung langsung dengan Bandung. Sebuah kemewahan yang sebelumnya hilang sejak bandara Husein beroperasi terbatas.

Sementara itu, layanan ke Solo dan Surabaya dijadwalkan terbang setiap Kamis dan Sabtu mulai 20 Desember 2025.

Sementara rute Semarang melayani empat kali seminggu mulai 21 Desember 2025.

Seluruh penerbangan dioperasikan menggunakan ATR 72-600, pesawat jarak pendek yang selama ini menjadi tulang punggung Wings Air. Utamannya, dalam  menjangkau kota-kota sekunder yang strategis.

Namun inti dari kabar ini bukan sekadar kembalinya pesawat turboprop mendarat di Bandung.

BACA JUGA: Wali Kota Bandung Bakal Habis-habisan Perjuangkan Bandara Husein Dibuka Kembali

Koneksi di Semarang

Rute-rute tersebut membuka akses baru ke lebih dari 15 kota lain melalui jaringan koneksi di Semarang, Solo, dan Surabaya.

Dari Palangkaraya, Lombok, Kupang, hingga Labuan Bajo, dari Berau hingga Ternate, bahkan sampai Jeddah—Bandung menjadi pintu depan yang terhubung ke banyak pintu lain.

Dalam keterangan resmi yang diterima Turisian.com, Jumat 5 Desember 2025, Wings Air menyebut langkah ini sebagai bagian dari upaya strategis mempermudah mobilitas udara masyarakat Jawa Barat.

Bandung dinilai memiliki signifikansi ekonomi, wisata, dan pendidikan yang besar, sehingga pemulihan layanan penerbangan ke kota ini menjadi prioritas.

“Kehadiran rute baru ini diharapkan memperkuat konektivitas antarkota sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata,” ujar  Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro.

Industri Perjalanan

Dengan kembalinya Wings Air, Husein Sastranegara seolah kembali menemukan napas lamanya.

Bagi warga Bandung, ini berarti pilihan perjalanan yang lebih pendek, lebih terjangkau, dan lebih efisien—tanpa perlu lagi menuju bandara di kota lain.

Begitu pun bagi industri perjalanan, ini adalah peluang pemulihan sekaligus perluasan pasar.

Wings Air menutup pengumuman dengan satu ajakan yang lugas, perjalanan baru dimulai, unduh aplikasi BookCabin untuk memesan tiket, check-in online.

Dengan cara ini, calon penumpang bisa mendapatkan penawaran eksklusif lewat CabinClub. Sebuah langkah digital yang melengkapi kembalinya layanan fisik mereka di Bandung. ***

Pos terkait