TURISIAN.com – Setelah hampir tiga dekade, ajang balap mobil bergengsi World Rally Championship (WRC) akan kembali digelar di Indonesia.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, mengumumkan bahwa Indonesia resmi ditunjuk sebagai tuan rumah salah satu seri WRC.
Dimana, rencananya berlangsung di Danau Toba, Sumatera Utara, pada tahun 2026.
“Kami sangat senang WRC memiliki keinginan serius dan secara formal ingin hadir di Indonesia,” ujar Dito dalam konferensi pers di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu 15 Januari 2025.
Kepastian ini diperoleh setelah penandatanganan kerja sama penyelenggaraan WRC antara Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK).
Termasuk, Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan WRC Promoter yang diwakili oleh Senior Event Director, Simon Larkin.
Dito menyebutkan bahwa penyelenggaraan WRC di Indonesia tidak hanya akan mengangkat nama Indonesia di panggung internasional.
Tetapi juga membawa manfaat besar, mulai dari pembinaan pembalap lokal hingga pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
BACA JUGA: Aksi Seru di Danau Toba, Aquabike Jetski World Championship 2024
Program Khusus Pembalap Wanita
Uniknya, WRC juga akan menghadirkan program khusus bagi pembalap wanita untuk berkompetisi di ajang junior.
Selain itu, WRC juga menyediakan peluang magang bagi pembalap Indonesia di tim-tim besar maupun perusahaan manufaktur yang menjadi mitra WRC.
“Ini bukan sekadar balapan, tapi juga langkah strategis untuk memajukan olahraga motosport di Indonesia,” kata Dito.
Sementara itu, Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo, menambahkan bahwa ajang ini akan menjadi momentum penting bagi pengembangan sport tourism di Indonesia.
“WRC sudah memiliki 14 agenda pada 2026, dan kita akan menyisipkan satu seri di Toba,” ujarnya.
Dampak Besar untuk Pariwisata dan Ekonomi
Ajang WRC diharapkan membawa dampak serupa seperti kejuaraan dunia F1 Powerboat (F1H2O) yang digelar di Danau Toba pada 2023.
Selain menjadi magnet wisatawan, acara ini juga diharapkan memacu pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.
Indonesia sebelumnya pernah menjadi tuan rumah World Rally Championship pada 1996 dan 1997.
Kini, dengan kembalinya ajang tersebut, pemerintah optimistis Indonesia dapat menjadi pusat perhatian dunia di sektor olahraga otomotif.
“Ini langkah besar untuk memperkenalkan Indonesia sekaligus mendorong kemajuan olahraga otomotif di Tanah Air,” kata Dito. ***