TURISIAN.com – Jakarta menyambut Natal 2025 dengan cahaya. Di jantung ibu kota, Bundaran Hotel Indonesia, pertunjukan visual bertajuk Jakarta Light Festival digelar untuk menandai penghujung tahun.
Selama lima hari, 23–27 Desember 2025, kawasan ikonik itu berubah menjadi panggung cahaya setiap petang, dari pukul 18.00 hingga 22.00 WIB.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta mengumumkan festival tersebut melalui akun Instagram resmi mereka, @disparekrafdki.
Instalasi lampu dirancang membentuk suasana hangat bernuansa Natal. Gemerlap namun tetap bersahaja akan menyapa warga yang melintas.
Dan tentu saja menjadi persembahan khusus bagi mereka yang sengaja datang untuk menikmati malam Jakarta.
Tak hanya cahaya, Natal juga dirayakan lewat lantunan lagu. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menggelar Christmas Carol Colossal Vol. 2, Selasa malam, 23 Desember 2025, di jalur pedestrian depan FX Sudirman.
Sekitar 1.200 penyanyi terlibat dalam pertunjukan kolosal ini, mengajak masyarakat ikut bernyanyi bersama merayakan Natal.
Sementara itu, agar khalayak lebih mengetahui maka informasi kegiatan tersebut akan diumumkan melalui akun resmi @dkijakarta.
Suasana Natal juga terasa di Balai Kota Jakarta. Sepekan menjelang 25 Desember, pilar-pilar besar di teras Balai Kota dibalut kain merah marun, dihiasi dedaunan hijau, bunga merah, serta pita besar di bagian atas.
Pot bunga berwarna merah dan hijau tertata di kaki pilar. Berpadu dengan ornamen lentera emas dan lantai marmer putih yang memberi kesan hangat sekaligus elegan.
Sedangkan rangkaian Christmas Carol Colossal pun menyebar ke berbagai penjuru kota.
Sebanyak 100 performer tampil di 10 titik berbeda, mulai dari Bundaran HI, Sarinah, Taman Literasi, Terowongan Kendal, hingga lima wilayah administratif Jakarta.
BACA JUGA: Pemerintah Kota Yogyakarta Siapkan Titik Parkir, Antisipasi Libur Natal dan Tahun Baru
100 Performer
“Jadi ada 100 performer yang akan hadir di sana,” ujar Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Senayan, jalur pedestrian turut bersolek.
Lampu-lampu hias menggantung di pepohonan, membentuk kanopi cahaya yang menciptakan atmosfer hangat di tengah kawasan bisnis.
Gerbang bercahaya bertuliskan “Merry Christmas” berdiri di area Westway, dikelilingi ornamen kado berwarna keemasan.
Cahaya kuning lampu taman berpadu dengan biru dan merah LED, membuat kawasan itu tetap terasa hidup meski lalu lintas kendaraan mengalir tanpa henti.
Pusat perbelanjaan tak ketinggalan. Terowongan dekorasi Natal di Mal Pacific Place menjadi magnet sejak awal Desember.
Instalasi cahaya yang membungkus eskalator dari lantai dasar ke lantai satu viral di media sosial, mendorong pengunjung bolak-balik eskalator demi mengabadikan momen.
Di Jakarta Barat, Tribeca Park Mal Central Park menampilkan pohon Natal setinggi 33 meter sebagai pusat perhatian.
Dikelilingi ornamen bertema animasi dan cahaya berwarna-warni, pertunjukan lampu digelar setiap malam sekitar pukul 19.30 WIB, diiringi musik instrumental.
Bahkan gerimis tak menyurutkan minat pengunjung.
Dekorasi dan pertunjukan Natal yang tersebar di berbagai sudut kota itu menjadi penanda bahwa Jakarta menutup tahun dengan cahaya.
Sekaligus, menghadirkan Jakarta Light Festival di Bundaran HI sebagai pembuka utama gemerlap Natal 2025 di ibu kota. ***
