TURISIAN.com – Di dunia perhotelan, istilah early check in dan late check out bukan sekadar jargon. Dua layanan ini kerap jadi incaran tamu yang ingin tiba lebih awal atau menunda waktu pulang.
Umumnya, hotel menetapkan jadwal check in pukul 14.00 dan check out pukul 12.00.
Tapi, bagaimana bila tamu datang lebih pagi atau baru siap keluar setelah tengah hari?
Menurut Manoj Kumar Yadav dalam buku A Professional Guide to Room Division Operations (2019), early check in berarti tamu diizinkan masuk sebelum jadwal resmi.
Keuntungannya jelas, bisa beristirahat lebih cepat dan menikmati fasilitas tanpa menunggu.
Namun, seperti diingatkan Senior VP of Operations Archipelago, Winston Hanes, semua itu tetap bergantung pada ketersediaan kamar.
Sebaliknya, late check out memberi keleluasaan tamu meninggalkan hotel di luar jam normal.
BACA JUGA: Kota Solo Bergejolak, Restoran dan Hotel Ikut Terdampak
Biasanya fasilitas ini dianggap sebagai hak istimewa, meski tak semua tamu otomatis mendapatkannya.
Lalu, bagaimana cara mendapat keuntungan ini? Ada beberapa trik yang bisa dicoba:
- Jadi member. Banyak jaringan hotel—mulai Artotel Group hingga Santika—menawarkan early check in dan late check out khusus bagi anggota program loyalitasnya.
- Sampaikan permintaan sejak awal. Reservasi jauh hari memberi kesempatan mencatatkan permintaan khusus.
- Datang di hari kerja. Kesempatan lebih besar saat okupansi rendah, di luar musim ramai.
- Jaga sikap. Sopan santun kepada petugas kerap jadi kunci. “Sikap yang baik sering membuat permintaan lebih mudah dipertimbangkan,” ujar Winston Hanes.
Dengan kombinasi strategi dan keberuntungan, tamu bisa saja mendapatkan tambahan waktu berharga di hotel tanpa harus keluar biaya besar. ***
