TURISIAN.com – Jakarta tak pernah kehabisan cara memikat warganya di akhir pekan. Seperti memasuki dipenghujung pekan 23–25 Mei 2025, ibu kota menyuguhkan serangkaian acara.
Event yang memadukan teknologi, budaya, hingga seni pertunjukan. Dari festival cahaya hingga panggung wayang.
Nah, berikut lima agenda pilihan yang layak masuk daftar kunjung akhir pekan Anda.
1. Jakarta Light Festival: Kota dalam Bingkai Cahaya
Selama tiga hari, Taman Lapangan Banteng di Jakarta Pusat akan bermandikan cahaya. Jakarta Light Festival 2025 mengangkat tema “JE KA TE World”—sebuah perayaan visual yang menarasikan wajah Jakarta lewat pertunjukan cahaya, instalasi seni, dan teknologi imersif. Betawi, kuliner, transportasi, dan ikon kota menjadi bingkai cerita festival yang berlangsung 23–25 Mei.
2. Pencanangan HUT Ke-498 Jakarta: Dari Panggung Seni hingga UMKM
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memulai rangkaian perayaan ulang tahun kota ke-498 di Taman Literasi, Blok M, pada 24 Mei. Bertajuk “Jakarta Kota Global dan Berbudaya”, acara ini menampilkan ekspresi seni anak muda, pertunjukan artis Ibu Kota, hingga stan kuliner dan produk kreatif dari ASEAN. Pameran inovasi PT MRT Jakarta turut melengkapi acara yang berlangsung hingga 26 Mei.
BACA JUGA: Pameran World of Coffee Jakarta 2025 Siap Seduh Antusiasme Pecinta Kopi
Kuliner Betawi
3. Vesta Lebaran Jakarta: Bazar, Musik, dan Senam Massal
Jakarta International Velodrome di Rawamangun menjadi pusat keramaian lain. Vesta Lebaran Jakarta menyuguhkan bazar kuliner Betawi-Minang, wahana permainan anak, hingga pertunjukan musik. Tak ketinggalan senam massal dan panggung hiburan yang terbuka untuk umum mulai pukul 10.00–21.00 WIB.
4. Sumba Barat Bercerita: Lensa Desa di Taman Ismail Marzuki
Cerita dari timur Indonesia hadir lewat lensa dan dialog di Teater Wahyu Sihombing, TIM. “Sumba Barat Bercerita” merupakan kolaborasi SurfAid dan Kementerian Desa PDT yang menampilkan pameran foto serta diskusi bertema pembangunan desa. Acara berlangsung Sabtu, 24 Mei, pukul 08.30–17.00 WIB, dan gratis untuk pengunjung.
5. Wayang dan Museum: Satu Malam di Kota Tua
Menutup hari, Taman Fatahilah di Kota Tua menggelar pentas wayang dalam rangka Hari Museum Internasional. Lakon “Kumbakarna Gugur” dan “Ramayana Story” dibawakan oleh dalang Betawi dan Surakarta generasi milenial. Pagelaran dimulai pukul 19.00 WIB, terbuka untuk umum tanpa tiket masuk. ***
