Kolaborasi Lintas Sektor Dorong Pariwisata Indonesia Melesat Lebih Jauh

Kolaborasi Lintas Sektor
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana saat hadir di acara "Appreciation Night MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions Danau Toba 2024" yang diselenggarakan ITDC di Plataran Senayan, Jakarta, Jumat 7 Februati 2025 lalu. (Foto: Dok.Kemenpar)

TURISIAN.com – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong pertumbuhan industri pariwisata nasional.

Menurutnya, kerja sama erat antara pemerintah, BUMN, dan swasta terbukti mampu mendongkrak citra wisata Indonesia di kancah global.

Sementara itu, kesuksesan penyelenggaraan MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions Danau Toba 2024 menjadi bukti nyata dari sinergi tersebut.

MotoGP Mandalika, yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit pada 27-29 September 2024, menyedot lebih dari 129 ribu penonton.

Tak sekadar tontonan, event balap kelas dunia ini turut menggerakkan roda ekonomi dengan dampak mencapai Rp4,8 triliun serta membuka 30 ribu lapangan kerja.

Tak kalah gemilang, Aquabike World Champions Danau Toba 2024 yang berlangsung pada 13-17 November 2024 sukses menarik lebih dari 200 ribu pengunjung.

Dengan kontribusi ekonomi sebesar Rp345,5 miliar dan penciptaan 3.000 lapangan kerja, ajang ini semakin memantapkan Danau Toba sebagai destinasi wisata olahraga air kelas dunia.

BACA JUGA: Tiket Ajang MotoGP Mandalika 2025 Mulai Dijual, Harga Termurah Rp140 Ribu

MotoGP dan Aquabike

“Penyelenggaraan event internasional berkualitas seperti MotoGP dan Aquabike berperan strategis dalam memperkuat posisi Indonesia di peta pariwisata global,” ujar Widiyanti dalam acara Appreciation Night MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions Danau Toba 2024 di Jakarta, Jumat 7 Februari 2025 lalu.

Dampak positif dari dua ajang tersebut turut berkontribusi pada capaian pariwisata nasional.

Pemerintah mencatat 13,9 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan lebih dari satu miliar perjalanan wisatawan Nusantara sepanjang 2024.

Sedangkan ke depan, pemerintah menargetkan peningkatan standar penyelenggaraan event internasional agar memberikan dampak ekonomi yang lebih besar.

Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Ari Respati menegaskan bahwa keberhasilan ajang MotoGP. Dan Aquabike bukan hanya soal balapan. Melainkan juga kebanggaan bagi Indonesia.

“Bukan sekadar tentang balap dan ITDC, tapi tentang kita, Indonesia. Semoga event ini terus berlanjut untuk masyarakat Mandalika, NTB, dan seluruh Indonesia,” kata Ari.

MotoGP Mandalika dijadwalkan kembali digelar pada 3-5 Oktober 2025. Pemerintah pun berharap sinergi lintas sektor terus berlanjut.

Memastikan Indonesia semakin diperhitungkan sebagai tuan rumah berbagai kompetisi dunia. ***

Pos terkait