TURISIAN.com – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, bersiap menorehkan langkah besar di sektor pariwisata pada 2025.
Bupati Algafry Rahman mengumumkan akselerasi empat program strategis untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah.
“Ini bentuk komitmen kami untuk memajukan pariwisata, yang juga akan berdampak pada sektor lainnya, terutama ekonomi,” ujar Algafry di Koba, Minggu 29 Desember 2024.
Empat program strategis yang digadang-gadang tersebut mencakup pengembangan infrastruktur, promosi wisata berkelanjutan, pelibatan masyarakat lokal, dan peningkatan target kunjungan wisatawan.
Keempatnya diharapkan menjadi amunisi baru untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi daerah.
Salah satu prioritas utama adalah perbaikan infrastruktur di destinasi unggulan seperti Pantai Tanjung Berikat, Danau Kaolin, dan Bukit Pading.
Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum Bangka Tengah telah menggelontorkan anggaran untuk memperbaiki akses jalan, membangun fasilitas pendukung. Seperti area parkir, toilet umum, dan tempat istirahat.
“Infrastruktur yang baik adalah kunci kenyamanan wisatawan. Kami juga akan menggandeng investor untuk memperkuat sektor akomodasi di sekitar destinasi wisata,” jelas Algafry.
Selain itu, strategi promosi pun digalakkan. Pemerintah daerah akan memanfaatkan media sosial.
BACA JUGA: Amazon Kembangkan Think Big Space di Jabar, Dipilih SMK Negeri 1 Karawang
Program Pelatihan
Hal ini, guna mengikuti pameran wisata, dan menjalin kerja sama dengan agen perjalanan.
Tidak ketinggalan, masyarakat lokal turut dilibatkan dalam program pelatihan pengelolaan homestay, pemanduan wisata, hingga pengembangan kuliner dan kerajinan lokal.
“Tujuan kami tak hanya menciptakan peluang usaha baru, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Algafry.
Swedangkan, target pemerintah tahun depan adalah peningkatan jumlah kunjungan wisatawan hingga 30 persen dibandingkan tahun ini.
Upaya ini diharapkan mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekaligus membuka peluang ekonomi yang lebih luas.
“Kami percaya, dengan strategi ini, sektor pariwisata Bangka Tengah akan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan ekonomi daerah,” tutup Algafry dengan optimisme. ***